Ternate - Selasa (17/11), Kanwil DJPb mengundang Universitas Khairun dan RSUD Chasan Boesoeri sebagai perwakilan BLU dan BLUD di Maluku Utara untuk mengikuti Webinar BLU Series yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Perbendaharaan. Dalam forum pembelajaran daring yang juga dihadiri oleh Rektor Universitas Khairun Husen Alting ini, Bayu Andy Prasetya selaku Kepala Kanwil DJPb Maluku Utara berpesan kepada kedua instansi tersebut untuk terus meningkatkan kinerja pelayanan dengan adanya fleksibilitas pengelolaan keuangan yang sesuai dengan peaturan dan perudang-undangan yang berlaku.
Fleksibilitas pengelolaan keuangan ini ditegaskan dengan topik webinar yang membahas tentang transparansi pengelolaan kas. Materi ini disampaikan secara kolaboratif antara Direktorat PK BLU dan Direktorat Sistem Manajemen Investasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan. Dalam pemaparannya, disampaikan juga regulasi baru terkait kebijakan transfer dana dan pinjaman antar BLU. Kebijakan ini menjadi angin segar bagi BLU yang membutuhkan suntikan dana tambahan akibat adanya pandemi sehingga tetap dapat memberikan layanan yang maksimal.
Dengan segala fleksibilitas pengelolaan keuangan yang diberikan, diharapkan mampu mendorong satker BLU dan instansi BLUD dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan yang bertujuan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai yang diamanatkan pada UUD.
