KFR

KAJIAN FISKAL REGIONAL

KAJIAN FISKAL REGIONAL TRIWULAN III TAHUN 2020

Ekonomi Jawa Barat Triwulan III-2020 mengalami kontraksi sebesar 4,08% (yoy) menurun dibanding capaian Triwulan III-2019 yang mencapai 5,15% (yoy), sedangkan terhadap Triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 3,37% (qtq). Terkontaksinya pertumbuhan ekonomi Jawa Barat tersebut masih akibat dampak pandemi Covid-19. Secara nominal, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Barat Triwulan III-2020 atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp522,49 triliun dan atas dasar harga konstan (ADHK) 2010 mencapai Rp364,75 triliun.

KAJIAN FISKAL REGIONAL TRIWULAN II TAHUN 2020

Perekonomian Jawa Barat pada Triwulan II-2020 masih terdampak pandemi Covid-19 sehingga mengakibatkan kontraksi yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi. Pada Triwulan II-2020 pertumbuhan ekonomi Jawa Barat terkontraksi 5,98% (yoy) dibanding Triwulan II-2019, sedangkan terhadap Triwulan I-2020 turun 4,95%. Sedangkan secara nominal, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Barat Triwulan II-2020 atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp507,99 triliun dan atas dasar harga konstan (ADHK) 2010 mencapai Rp352,84 triliun

KAJIAN FISKAL REGIONAL TRIWULAN I TAHUN 2020

Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat pada TW I-2020 tumbuh 2,73% (yoy), melambat signifikan dibandingkan capaian TW I-2019 yang tumbuh 5,39% (yoy), sedangkan terhadap triwulan sebelumnya turun 0,95% (qtq). Secara umum pandemi Covid-19 berdampak pada pertumbuhan ekonomi Jawa Barat TW I-2020 yang menurun cukup tajam sehingga berada dibawah pertumbuhan ekonomi Nasional yang juga mengalami perlambatan dengan tumbuh sebesar 2,97% serta diluar rentang target RPJMD Jabar 2018-2023 yang ditarget sebesar 5,4% - 5,7% untuk tahun 2020. Secara nominal, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Barat TW I-2020 atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp530,79 triliun dan atas dasar harga konstan (ADHK) 2010 mencapai Rp371,22 triliun.

KAJIAN FISKAL REGIONAL TAHUNAN 2019

Tujuan pembangunan jangka menengah Jawa Barat 2018-2023 dari Gubernur Jawa Barat terpilih Ridwan Kamil mempunyai visi yaitu “Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi”, dimana indikator keberhasilan pembangunan daerah Jawa Barat diukur dari indikator makro pembangunan yang terdiri dari Indeks Pembangunan Manusia dengan nilai 71,06-77,64, Tingkat kemiskinan dengan nilai 7,45-4,54, Tingkat Pengangguran terbuka dengan nilai 8,17-7,1, Pertumbuhan Ekonomi dengan nilai 5,5-5,89, Laju pertumbuhan Penduduk dengan nilai 1,36-1,41 dan Indeks Gini dengan nilai 0,40-0,37

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1 Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402

IKUTI KAMI

Search