Melalui Digipay-Marketplace, KPPN Dumai mendorong Satker Gandeng UMKM Go Digital dalam masa Pandemi Covid 19

Melalui Digipay-Marketplace, KPPN Dumai mendorong Satker Gandeng UMKM Go Digital dalam masa Pandemi Covid 19

Pandemi Covid-19 mengubah semua perspektif kehidupan, termasuk cara berbelanja. Transaksi berbelanja secara online melalui marketplace menjadi hal yang sudah menjadi rutinitas mayoritas masyarakat. Marketplace merupakan “pasar virtual” , dimana penjual dan pembeli bisa melakukan transaksi jual-beli sesuai dengan katalog yang disediakan oleh penyedia barang/jasa yang di fasilitasi dengan sebuah aplikasi.

Kementerian Keuangan c.q. Ditjen Perbendaharaan juga ikut beradaptasi dengan mendigitalisasi pembayaran APBN. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan meluncurkan program Markeplace. Tidak jauh berbeda dengan marketplace seperti tokopedia, bukalapak, grabfood. Secara praktik, marketplace plat merah in pun mengadopsi hal yang sama dengan system marketplace pada umummnya, dimana satker (pihak pembeli) melakukan transaksi belanja dalam pemenuhan operasionalnya dengan membeli barang/jasa yang disediakan oleh penyedia barang/jasa. Bedanya adalah bahwa dalam marketplace ini pembayaran dilakukan setelah barang/jasa diterima. Sistem Marketplace yang diluncurkan oleh Kementerian Keuangan dikenal dengan Sistem Digital Payment-Marketplace.

Digipay merupakan sebuah sistem pembayaran atas transaksi belanja pemerintah melalui Marketplace yang dibangun bekerjasama dengan Bank Himbara (BRI, Mandiri, BNI, BTN). Melalui sistem Digipay, setiap satker pengelola APBN diberi kesempatan untuk bertransaksi kebutuhan operasional perkantoran sesuai anggaran yang tersedia dalam DIPA. Satker diharapkan mendaftarkan para penyedia barang/jasanya dan diprioritaskan sektor UMKM  untuk bergabung di marketplace sehingga terbentuk ekosistem digital. Dengan sistem tersebut, maka UMKM lokal ikut menikmati APBN melalui  belanja operasional pemerintah, sehingga dapat terus bertahan ditengah pandemi covid 19 ini.

Pembayaran atas transaksi pemerintah pada sistem Digipay dilaksanakan secara digital, melalui Cash Management System (CMS) Virtual Account dan/atau Kartu Kredit Pemerintah (KKP) yang diterbitkan Bank Himbara.

KPPN Dumai selaku instansi vertikla Ditjen Perbendaharaan ikut mendorong percepatan implementasi Digipay Marketplace di wilayah kerjanya (Dumai, Rokan Hilir, Bengkalis dan Meranti). Upaya tersebut dilakukan dengan mengadakan proses pengkomunikasian perubahan melalui sosialisasi agar awareness para mitra kerja KPPN Dumai terbentuk sehingga implementasi program tersebut dapat mendorong pertumbuhan sektor UMKM ke arah yang lebih baik.

Pada tanggal 02 agustus 2021, telah diselenggarakan Webinar Refreshment Digital Payment Marketplace untuk Mitra Kerja KPPN Dumai yang diikuti 100 orang peserta yang hadir secara virtual baik melalui aplikasi Zoom maupun kanal youtube KPPN Dumai. Pada kesempatan ini, Kepala KPPN Dumai menyampaikan bahwa Digipay ini merupaka. solusi di tengah pandemi dan sejalan dengan arahan Presiden RI  dan Menteri Keuangan terkait program perlindungan sosial dan pemberdayaan UMKM. Transaksi Belanja APBN jauh lebih mudah, transparan, dan mengakomodir UMKM.

Kepala KPPN Dumai, mengakui bahwa mengubah kebiasan merupakan hal yang tidak mudah baik bagi satker maupun penyedia barang/jasa yang selama ini melakukan transaski secara konvensional, namun dengan mecoba hal yang baru yakni Digital payment Marketplace dalam rangka mendorong suksesnya program ini,  Pemerintah mempermudah persyaratan bagi UMKM untuk bergabung di marketplace ini. Penyedia barang/jasa/vendor hanya berbekal nomor rekening dalam bentuk tabungan pun sudah dapat  menjadi penyedia barang/jasa untuk instansi pemerintah penerima dana APBN. Syarat yang begitu mudah ini diharapkan dapat mendorong UMKM GO Digital dan membuka pasar yang begtu besar bagi para UMKM sehingga UMKM akan bangkit dan pasti akan berkembang untuk segera mendorong pemulihan ekonomi nasional (Program PEN).

Manfaat lain dari Digital Payment juga dinikmati oleh pihak perbankan, para UMKM akan membuka rekening untuk bisa bertansaksi sehingga muncul konsumen baru perbankan dan mendorong program pemerintah dalam mewujudkan Cashless Society

Digital Payment Market Place, Mudah, Cepat dan transparan dan mendorong UMKM Go Digital dalam rangka Percepatan Pemuliha Ekonomi Nasional.