Liputan Acara Launching Penerapan Pola Percontohan di KPPN Balikpapan
Balikpapan, perbendaharaan.go.id - Langkah maju dilakukan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Balikpapan. Senin, 08 Maret 2010 dilakukan Launching Penerapan Pola Pelayanan KPPN Percontohan pada KPPN Balikpapan yang bertempat di Gedung Keuangan Negara Lantai 1 Jalan A. Yani No. 28, Balikpapan. Adalah program reformasi birokrasi dalam rangka mendorong terciptanya tata kelola pemerintah yang baik (Good Governance) dan menciptakan aparatur negara yang bersih, profesional dan bertanggungjawab yang mendorong peluncuran tersebut. Diharapkan, KPPN Balikpapan dapat mewujudkan birokrasi yang efisien dan efektif serta dapat memberikan pelayanan publik yang prima.
Hadir pada acara tersebut adalah Walikota Balikpapan, Kepala Kanwil Dirjen Pajak Kaltim, Pjs. Kepala Kanwil Dirjen Perbendaharaan Prov. Kaltim, Perwakilan DPRD Tk. II Balikpapan, Ketua Gapensi, para Pimpinan Bank Mitra Kerja KPPN Percontohan Balikpapan serta para stakeholder/Kuasa Pengguna Anggaran di wilayah pembayaran KPPN Balikpapan, yang berjumlah 69 satuan kerja (satker). Dalam acara tersebut diperkenalkan Standard Operating Procedure (SOP) KPPN Percontohan pada KPPN Balikpapan.
Menurut Pjs. Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Timur, R.M. Wiwieng Handayaningsih, kebijakan pembentukan KPPN Percontohan merupakan bukti keseriusan pemerintah khususnya Departemen Keuangan c.q Direktorat Jenderal Perbendaharaan untuk melakukan langkah nyata dalam melakukan reformasi birokrasi dan mendorong terciptanya pengelolaan keuangan yang efisien, transparan, akuntabel dan bersih.
"Sasaran pembentukan KPPN Percontohan adalah mengubah pelayanan konvensional menjadi pelayanan prima," kata R.M. Wiwieng Handayaningsih. "Kecepatan, keramahan dan transparan, tidak dipungut biaya apapun adalah ciri KPPN ini," terang. "Cukup satu jam menunggu, SP2D sudah bisa dibawa pulang," tegasnya lagi.
Melalui penerapan pola KPPN Percontohan ini, KPPN Balikpapan menyederhanakan bussines process berupa pelayanan satu pintu (one stop service) yang ditunjang oleh perangkat IT yang terkoneksi dan terintegrasi pada setiap proses pencairan dana atau penyelesaian SP2D. Hal ini jelas akan berimbas pada percepatan penyerapan APBN, sehingga pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Timur, Khususnya Balikpapan akan meningkat.
Aspek lainnya yang hendak dicapai adalah terbangunnya budaya layanan kerja yang cepat, tepat, akurat dan transparan serta dilandasi integritas moral yang mulia, bersih dan ramah pada setiap aparatur negara di lingkungan Departemen Keuangan khususnya Direktorat Jenderal Perbendaharaan. "Kita ingin memberikan pelayanan yang cepat, tepat, akurat dan transparan dalam memberikan pelayanan kami," terangnya lagi.
Peresmian KPPN Balikpapan dalam menjalankan proses layanan KPPN Percontohan, diharapkan akan menjadi langkah awal untuk pelayanan publik prima dan dimungkinkan nantinya akan berkembang lebih dari sekedar pelayanan prima.
Oleh : Jauhari - Kontributor Kanwil Ditjen Perbendaharaan Samarinda dan Bambang Kismanto - Pegawai Bagian Pengembangan Pegawai.