Jalan Raya Garum km. 4 Blitar
Laporan Kinerja KPPN Blitar merupakan bentuk akuntablitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi serta perwujudan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian visi dan misi KPPN Blitar pada Tahun Anggaran 2023. Penyusunan Laporan Kinerja KPPN Blitar mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
KPPN Blitar sebagai unit kantor vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur, sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 262/PMK.01/2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan, bertugas melaksanakan kewenangan perbendaharaan dan Bendahara Umum Negara (BUN), penyaluran pembiayaan atas beban anggaran, serta penatausahaan penerimaan dan pengeluaran anggaran melalui dan dari kas negara berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Laporan Kinerja KPPN Blitar Tahun 2023 dapat didownload pada link di bawah ini:
Halo sobat satker,
Bertempat di KPP Pratama Blitar, Kemenkeu Satu melaksanakan upacara peringatan hari Pahlawan dengan tema ''Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan" pada jumat, 10 November 2023. Bertindak sebagai inspektur upacara, Kepala KPPN Blitar, Arinto Sujatmono yang membacakan pidato sambutan Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini.
Pidato sambutan Menteri Sosial menyoroti keberanian dan pengorbanan pahlawan dalam membela kebenaran serta mengutamakan kepentingan Bangsa dan Negara di atas kepentingan lainnya. Merenungi kekayaan alam Indonesia, mengingatkan bahwa memerangi kemiskinan dan kebodohan merupakan tanggung jawab bersama.
Masih dalam sambutannya, dikatakan semangat pahlawan dari tahun 1945 menjadi pendorong bagi kita untuk menolak kalah dan menyerah pada keadaan. Bersama kita bangun usaha dan ekonomi kerakyatan yang akan menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang semakin maju dan semakin sejahtera.