Untuk meyamakan langkah menyongsong akhir tahun anggaran, KPPN Bukittinggi menyelenggarakan sosialisasi Langkah-Langkah Dalam Menghadapi Akhir Tahun bertempat di Aula KPPN Bukittinggi, Kamis (26/10/2023). Kegiatan ini diikuti para pejabat perbendaharaan dari 176 satuan kerja mitra KPPN Bukittinggi pada wilayah Kota Bukittinggi, Kota Padangpanjang, Kota Payakumbuh, Kabupaten Agam, Kabupaten Tanahdatar dan Kabupaten Lima Puluh Kota.
Kepala KPPN Bukittinggi Khairil Indra mengatakan, sosialisasi yang digelar rutin setiap tahun nertujuan untuk menyamakan pemahaman antara KPPN Bukittinggi dengan seluruh mitra kerja. “Diharapkan pelaksanaan anggaran di akhir tahun dapat berjalan dengan baik dengan tidak adanya dispensasi,” katanya.
Khairil Indra menjelaskan, pengelolaan anggaran baik penerimaan maupun pengeluaran menjadi tanggung jawab KPPN selaku Bendaha Umum Negara di daerah. Untuk itu kepada seluruh mitra kerja dapat mematuhi pedoman penyampaian SPM sesuai PER-10/PB/2023 tentang Langkah-Langkah Dalam Menghadapi Akhir Tahun Anggaran.
Penyampaian SPM tersebut diajukan ke KPPN Bukittinggi jauh hari sebelum batas akhir yang ditetapkan. Untuk Tahun 2023 ini terdapat kebijakan baru dalam rangka pelaksanaan menghadapi akhir tahun anggaran. Kebijakan baru tersebut sesuai PMK 109 Tahun 2023 adanya penerapan rekening penampungan di akhir tahun di mana maksimal 90 hari untuk menampung belanja yang prestasinya belum diselesaikan , ini sebagai pengganti konsep bank garansi.
Pada hari dan tempat yang sama, acara sosialisasi LLAT ini juga diramaikan dengan Sahari Basamo Kadai UMKM Binaan KPPN Bukitinggi. Setelah acara sosialisasi LLAT selesai, terlihat peserta acara sosialiasi LLAT mengunjungi dan berbelanja pada stand UMKM-UMKM tersebut. Kegiatan UMKM ini dilaksanakan untuk memajukan UMKM wilayah binaan KPPN Bukittinggi.
