Direktur Jenderal Perbendaharaan, Bapak Astera Primanto Bhakti mengunjungi Kantor Pelayanan Perbendaharaan Tuban (KPPN) Tuban di Provinsi Jawa Timur, Jumat (19/4). Pada kunjungan kerja tersebut Direktur Jenderal Perbendaharaan didampingi oleh Sekretaris Ditjen Perbendaharaan, Bapak Didyk Choiroel dan disambut oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur, Bapak Taukhid beserta Kepala KPPN Tuban, Ibu Martina Sri Mulyani.

Rombongan Direktur Jenderal Perbendaharaan disambut dengan penyerahan selendang batik khas Tuban oleh Kepala KPPN Tuban, yel yel oleh para pegawai lingkup KPPN Tuban dengan penuh semangat serta lagu Mars Kementerian Keuangan. Selanjutnya, rombongan melakukan office tour dengan diantar oleh Kepala KPPN Tuban.

Dalam arahannya, Bapak Astera Primanto Bhakti menyampaikan apresiasi atas capaian realisasi APBN lingkup KPPN Tuban yang sudah mencapai sekitar 25 persen pada kuartal pertama tahun 2024. Pada kesempatan tersebut, Bapak Dirjen juga berpesan kepada KPPN Tuban, "Pemda Kabupaten Tuban memiliki alokasi dana TKD yang relatif besar terutama berasal dari Dana Bagi Hasil minyak dan gas bumi. Untuk itu, diharapkan KPPN Tuban senantiasa mengingatkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tuban agar dapat mengelola dan memanfaatkan dana tersebut dengan baik dan optimal untuk kesejahteraan masyarakat Tuban."

Sementara itu, beliau juga memberikan arahan kepada seluruh jajaran pegawai KPPN Tuban terkait rencana reorganisasi KPPN secara keseluruhan.Salah satunya adalah penajaman dan penguatan peran dan fungsi Direktorat Jenderal Perbendaharaan sebagai: (1) Treasurer; (2) Financial Advisor baik untuk satker, pemda maupun special mission; dan (3) Regional Chief Economist.  Untuk itu, seluruh pegawai Direktorat Jenderal Perbendaharaan harus siap bertranformasi sesuai dengan dinamika organisasi tersebut.