Pembangunan ekonomi suatu negara tidak terlepas dari adanya interaksi dan partisipasi Sumber Daya Manusia (SDM) yang merupakan input pembangunan, tenaga kerja, dan juga sebagai konsumen dari hasil pembangunan. Sinergi pusat dan daerah dibutuhkan dalam upaya pengurangan pengangguran dan peningkatan produktivitas tenaga kerja yang berdaya saing.
Melanjutkan kegiatan sebelumnya, tim penyusun ALCo dan KFR Kanwil DJPb NTT kembali melaksanakan FGD Perkembangan Kondisi Ketenagakerjaan dan Investasi pada Kamis (28/12) dengan narasumber yang berasal dari Badan Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
Salah satu tujuannya yaitu untuk mendapat gambaran perkembangan pekerja migran sehingga dapat diupayakan penanggulanagan pengangguran di NTT. Diharapkan juga melalui kegiatan ini seluruh peserta dapat memiliki pengetahuan dan informasi yang luas dan mendalam terkait dengan perkembangan kondisi ketenagakerjaan di NTT saat ini.
Selengkapnya di FGD Perkembangan Kondisi Ketenagakerjaan dan Investasi di Provinsi NTT