Jakarta - djpb.kemenkeu.go.id Proses pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2021 memasuki tahap akhir dengan diselenggarakannya Exit Meeting Pemeriksaan BPK serta Penyampaian Rencana Aksi dan Tanggapan Pemerintah di Auditorium Kantor Pusat BPK, Selasa (24/05). Proses pemeriksaan nantinya diakhiri dengan penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) LKPP Tahun 2021 Audited oleh BPK kepada DPR dan Pemerintah. Pada kesempatan tersebut hadir Ketua BPK beserta Anggota BPK lainnya, serta 15 Menteri/Pimpinan Lembaga atau yang mewakili secara fisik serta Eselon I pada Kemenkeu dan Kementerian Negara/Lembaga secara virtual.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebagai perwakilan dari pemerintah mengungkapkan harapan atas sinergi antara Pemerintah dengan BPK selaku auditor.

"Kerja sama yang baik yang telah berlangsung selama ini dapat terus kita tingkatkan, sehingga peran Pemerintah dan BPK dalam menjaga akuntabilitas pengelolaan keuangan negara dapat membawa hasil yang optimal. Khususnya di tengah kondisi global yang penuh dengan ketidakpastian, kita semakin membutuhkan sinergi serta kordinasi yang kuat, sehingga APBN sebagai salah satu instrumen penting untuk mewujudkan cita-cita berbangsa dan bernegara dapat hadir untuk merespons segala tantangan dan dinamika dunia," sebut Menkeu.

Adapun pihak BPK menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemerintah dan para pemeriksa BPK, sehingga proses pemeriksaan dapat dilaksanakan secara tepat waktu. Proses tersebut merupakan perwujudan dari keinginan untuk bersama-sama memberikan kontribusi terbaik dalam mencapai tujuan negara. Dari LKPP Tahun 2021 Audited, proses akan berlanjut pada penyusunan RUU Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2021 yang substansinya adalah LKPP Tahun 2021 Audited.[Kontributor Dit. APK/LRN]

Sumber : https://djpb.kemenkeu.go.id/portal/id/berita/berita/berita-nasional/3909-pemeriksaan-bpk-atas-lkpp,-bagian-dari-proses-menjaga-akuntabilitas-apbn.html