Suksesnya Penyaluran dana Transfer ke daerah DAK Fisik dan Dana Desa benar-benar menjadi perhatian KPPN Singaraja. Upaya kesepahaman dengan Pemda telah dilakukan dengan audiensi bersama Bupati dan koordinasi hi-level juga telah dilakukan dengan rapat dan diskusi bersama Kepala BKD/BPKAD dan Kepala BPMD.
Bahkan di tataran teknis, KPPN Singarja juga tak henti-hentinya selalu mengingtakan dan melakukan asistensi baik teknis pemenuhan persayaratan sesuai PMK 50/2017 dan Perdirjen 4/2017, maupun teknis operasionalisasi aplikasi OMSPAN sebagai satu-satunya tools bagi pengelola DAK Fisik dan dana Desa di Pemda.
Selasa tanggal 1 Agustus 2017, bertempat di Ruang Pelatihan KPPN Singaraja, para operator pengelola keuangan DAK Fisik dan Dana Desa dari dua Pemda (Buleleng dan Jembrana) hadir memenuhi undangan Training OMSPAN Tahap II KPPN Singaraja. Training kali ini merupakan training yang kedua, tujuannya untuk menyegarkan kembali penggunaan aplikasi OMSPAN terutama karena adanya penambahan fitur-fitur baru. Training ini juga sekaligus dimanfaatkan untuk evaluasi penyaluran DAK Fisik Triwulan I dan II, serta Dana Desa tahap I, sekaligus koordinasi persiapan sisa penyaluran sisa DAK Fisik bidang tertentu untuk Triwulan II, serta Dana Desa Tahap II.
Acara Training diawali dengann arahan dan paparan Kepala KPPN Singaraja, dan dilanjutkan dengan teknis yang dipandu langsung oleh Tim KPPN Singaraja, Ketut Putu Oky dan Made Hartana, dengan metode praktek secara langsung serta tanya jawab baik permasalahan seputur proses bisnis penyaluran maupun teknis operasionalilsasi aplikasi. Training berlangsung selama kurang lebih 3 jam, mulai jam 9 pagi sampai dengan jam 12 siang.