Usaha pembentukan Nagari Pakan Rabaa Utara telah mulai dirintis dari tahun 2001, yang akhirnya terwujud setelah dimekarkannya Kabupaten Solok Selatan dari Kabupaten Solok. DPRD Kabupaten Solok Selatan menyetujui pemekaran Nagari Pakan Rabaa Utara pada 11 Desember 2006 dan sebagai tindak lanjut dari hasil keputusan DPRD.
Nagari Pakan Rabaa Utara adalah salah satu nagari yang saat ini masuk ke dalam wilayah Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat, Indonesia. Nagari ini secara administratif mulai berdiri pada 28 Oktober 2007 sebagai hasil pemekaran dari Nagari Pakan Rabaa. Luas Nagari: 182,89 kilometer persegi, Jarak dari Kantor Wali Nagari ke Ibukota Kecamatan adalah 14 kilometer, ke Ibukota Kabupaten adalah 52 kilometer, ke Ibukota Provinsi adalah 106 kilometer. Nagari Pakan Rabaa Utara berpenduduk 5458 jiwa (2017) terdiri dari 2865 laki-laki dan 2593 perempuan, serta 1306 rumah tangga. Wilayah Nagari Pakan Rabaa Utara memiliki topografi bergelombang dan memanjang dari utara ke selatan dengan luas sekitar 182,89 km². Wilayah nagari ini berbatasan dengan Taman Nasional Kerinci Seblat di sebelah timur sedangkan di sebelah barat terdapat kawasan perbukitan yang bisa dimanfaatkan tetapi agak terbatas karena kondisi kemiringan bukit.
Mata pencaharian penduduk umumnya bergerak di sektor pertanian, perdagangan, dan wiraswasta. Penyebaran penduduk merata di setiap jorong dan di daerah bertanah kering yang cocok dijadikan sebagai kawasan permukiman. Namun, dari sekian banyak jumlah penduduk Nagari Pakan Rabaa Utara, kaum perempuan jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan kaum laki-laki. Hal ini disebabkan karena penduduk laki-laki banyak yang merantau meninggalkan kampung halamannya. Mayoritas penduduk Nagari Pakan Rabaa Utara adalah masyarakat Minangkabau, yang terdiri beberapa suku, seperti Chaniago, Koto, Tanjuang, Panai, Balai Mansiang, Kutianyir, Bendang, dan Malayu. Setiap suku dikepalai oleh seorang kepala suku masing-masing yang dipilih secara langsung. Adapun jorong yang ada di Nagari Pakan Rabaa Utara disajikan data sebagai berikut :
Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Nagari
Pada Tahun Anggaran 2021, Pemerintah telah menggulirkan Dana Desa kepada Nagari Pakan Rabaa Utara sebesar Rp.1.390.393.747,-. Bantuan program Dana Desa yang digulirkan ke Nagari Pakan Rabaa Utara telah berhasil dioptimalkan diberbagai bidang yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat di Nagari. Salah satu penyaluran dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 100 KPM dengan besaran Rp.300.000,- per KPM per bulan. Sampai dengan saat ini sudah menyalurkan BLT sampai dengan bulan September. Diharapkan masyarakat Nagari dapat memanfaatkan Dana Desa demi kemaslahatan bersama.
Untuk peningkatan sektor perekonomian masyarakat, Dana Desa digunakan melalui mekanisme BUMNag. Dikelola secara modern, perekonomian Nagari Pakan Rabaa Utara berhasil dikembangkan dan mampu membuka lapangan kerja baru melalui pemanfaatan potensi yang ada antara lain melalui peternakan sapi berikut pengelolaan pakan sapi dari sisa jerami hasil panen di bawah bimbingan lembaga pendidikan serta penyewaan perlengkapan pesta.
BUMNag Nagari Pakan Rabaa Utara memulai usaha peternakan sapi mulai tahun 2021 dengan membeli 19 ekor indukan betina dan 4 anakan dan akan dikembangkan lagi menyesuaikan keuntungan dari usaha lainnya yang dikelola BUMNag.
BUMNag Nagari Pakan Rabaa Utara memiliki beberapa unit peralatan berupa meja, kursi, dan tenda/kanopi, yang digunakan untuk menjalankan usaha penyewaan peralatan pesta yang dimulai pada tahun 2017. Tarif penyewaan dikenakan berbeda untuk warga Nagari Pakan Rabaa Utara dengan warga di luar. Pengembangan usaha diharapkan bisa menambah pendapatan Nagari dan dimaksimalkan untuk kemaslahatan masyarakat nagari.
Dana Desa yang ada juga digunakan untuk meningkatkan kualitas dan layanan publik di nagari, yaitu dengan membangun jalan di nagari. Pembangunan jalan berhasil merubah yang sebelumnya jalan tanah yang becek dan tergenang pada musim hujan ditingkatkan menjadi jalan dengan semenisasi. Diharapkan pembangunan tersebut dapat meningkatkan mobilitas warga untuk kualitas hidup yang lebih baik dan mengembangkan ekonomi masyarakat nagari.
Keberhasilan penggunaan Dana Desa Nagari Pakan Rabaa Utara tidak terlepas dari sinergi yang dibangun seluruh masyarakat nagari bersama perangkat Nagari. Kunci sukses ini didukung oleh transparansi pengelolaan Dana Desa oleh perangkat Nagari, kerukunan warga yang terpelihara, rasa persaudaraan yang erat, solidaritas yang tinggi, rasa saling percaya, saling menjaga, dan saling memiliki.
#KPPNSolokRancak
#KPPNSolokWBK
#KPPNSolokMenujuWBBM