KPPN sebagai Kuasa BUN di daerah mempunyai fungsi vital, diantaranya adalah penyaluran pembiayaan atas beban APBN dan penyelenggaraan verifikasi transaksi keuangan
dan akuntansi. Sayangnya, masih banyak orang yang belum mengetahui hal tersebut. Untuk itulah, penyampaian informasi sangat diperlukan untuk memberikan pengetahuan yang lebih menyeluruh. Upaya untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan melaksanakan program/kegiatan yang dapat melibatkan anggota masyarakat, salah satunya adalah melalui kegiatan KPPN Takengon Menyapa.
Dalam rangka peringatan Hari Oeang ke-72, KPPN Takengon menggelar serangkaian kegiatan, yaitu KPPN Takengon Menyapa, Olahraga bersama Satuan Kerja Mitra KPPN Takengon, dan Siaran Dialog bersama RRI Takengon.
KPPN Takengon Menyapa adalah kegiatan KPPN Takengon untuk memperkenalkan KPPN dan Perbendaharaan kepada murid sekolah dan madrasah. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan dengan mendatangi lokasi sekolah/madrasah secara langsung. Para murid dikumpulkan di suatu ruangan untuk diberikan informasi mengenai KPPN dan Perbendaharaan.
Kegiatan KPPN Takengon Menyapa baru-baru ini dilaksanakan di dua madrasah, yaitu MAN 1 Bener Meriah dan MAN 3 Bener Meriah. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 25 Oktober 2018 yang bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) LPJ dan Rekonsiliasi oleh Seksi Veraki.
Sesi yang pertama dilaksanakan di MAN 3 Bener Meriah. Sesampainya di lokasi, Tim disambut oleh Kepala Madrasah dan Kepala Tata Usaha MAN 3 Bener Meriah. Tim diajak berbincang santai sembari pihak madrasah mempersiapkan ruangan dan fasilitas untuk mendukung kegiatan ini. Setelah semuanya dianggap sudah siap, Tim kemudian diajak untuk menuju ruangan tempat kegiatan berlangsung.
Jumlah murid yang menjadi peserta ini cukup banyak, yaitu 96 murid yang berasal dari kelas XII. Pada awal sesi, pembicara, Chairul Azhar, pelaksana seksi PDMS memulai perkenalan terhadap KPPN dan Perbendaharaan dengan gaya yang santai. Hal ini dimaksudkan agar para murid bisa mengikuti kegiatan dengan rileks dan tidak kaku. Azhar menjelaskan bagaimana sistem pengelolaan keuangan negara dapat dirasakan secara langsung oleh seluruh masyarakat. Contoh yang diberikan adalah contoh yang sederhana agar dapat dengan mudah dipahami, seperti pembelian spidol untuk mengajar di ruang kelas, pembelian kertas untuk operasional Tata Usaha, dan pengadaan meja dan kursi bagi para murid. Para murid mengikuti kegiatan ini dengan sangat antusias, terbukti dengan banyaknya murid yang tertarik untuk memberikan jawaban saat diberikan pertanyaan. Banyak pula murid yang bertanya mengenai hal teknis yang dilaksanakan oleh pegawai KPPN. Kegiatan yang berlangsung selama 45 menit tersebut sukses dilaksanakan di MAN 3 Bener Meriah.
Selanjutnya, Tim bertolak ke MAN 1 Bener Meriah. Suasana menjadi agak dingin karena mulai turun hujan. Namun, hal tersebut tidak mengurangi semangat Para murid di MAN 1 Bener Meriah untuk mengikuti acara. Sesampainya Tim di lokasi, para murid sudah berkumpul di sebuah aula. Materi yang disampaikan tentulah sama persis dengan materi yang disampaikan sebelumnya di MAN 3 Bener Meriah. Antusiasme para murid dan juga guru di MAN 1 Bener Meriah tidak kalah dengan para murid di MAN 3 Bener Meriah. Banyak murid yang merespons materi dengan bertanya seputar tugas KPPN Takengon. Kegiatan yang berlangsung selama 30 menit ini juga sukses dilaksanakan di MAN 1 Bener Meriah.
Terima Kasih MAN 1 Bener Meriah dan MAN 3 Bener Meriah. Semoga Kegiatan ini dapat dilaksanakan kembali di masa mendatang.
Kontributor: Dwi S. dan C.Azhar
Editor: Rusli dan SNG