AKSI SASANDO edisi Senin (12/7) pada pagi hari ini dipandu oleh Safaat Tri Widodo dari Bidang PPA II. Setiap pekannya tentu ada kisah inspiratif yang kali ini diceritakan oleh Subandi dengan judul "Tak Ada yang Tercipta Tanpa Manfaat". Mengisahkan seekor rusa yang begitu mengagumi keindahan tanduk dirinya. Namun sesaat ia merasa kecewa saat melihat kaki kurus nan kecil yang nampak tak seindah tanduk miliknya.
Singkat cerita, ternyata rusa telah menjadi objek intaian singa untuk dijadikan mangsa. Namun sungguh beruntung, datang segerombol burung liar terbang berhamburan. Rusa pun kabur berlari dengan cepat dan lincah. Berkat kaki miliknya lah ia bisa selamat dari kejaran singa. Dan semenjak itu juga ia mengagumi kaki yang meskipun tidak indah tapi kuat untuk berlari. Pesan moral yang mengajarkan kita agar jangan sampai terpuruk pada keadaan yang kurang/tidak kita inginkan karena bisa jadi membawa pada kebaikan lainnya.
Pesan perubahan juga disampaikan oleh Lighthouse team, Supardi. Sebuah quote milik Steve Jobs, bapak pendiri Apple mengenai inovasi. "Innovation distinguishes between a leader and a follower" - Yang membedakan seorang pemenang dan followers adalah inovasi. Inovasi tidak hanya bermanfaat bagi organisasi tetapi juga diri kita sebagai individual.
Selanjutnya terkait minggu zona integritas, Kepala Bidang SKKI, Delfiana Lase membahas mengenai perkembangan WBBK/WBBM satker wilayah NTT yakni KPPN Ruteng dan KPPN Larantuka sebagai unit yang telah direkomendasikan untuk maju ke tahap berikutnya ke Tim Penilai Nasional (TPN) sebagai unit kerja WBBM. Selanjutnya Plt. II Kepala Kanwil, Herbudi Adrianto mempersilahkan para Kepala Bidang/Subbagian menyampaikan terkait informasi tambahannya yang kemudian diakhiri dengan penyampaian review singkat serta pesan untuk para pegawai agar selalu menjaga protokol kesehatan dimanapun dan kapanpun.
Senin (12/7), Kanwil DJPb Prov. NTT turut menghadiri kegiatan Evaluasi Capaian Kinerja Penyusunan LKIP dan Anggaran yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenkuham NTT. Hadir sebagai narasumber secara online, Ibu Kabid PPA I, Vicensia Retnasari menyampaikan update realisasi anggaran satker lingkup Kemenkumham. Materi berikutnya juga disampaikan oleh Kasi PPA I B, Edi Suyanto mengenai capaian nilai IKPA masing-masing satker sesuai update Hal. III DIPA dan Capaian Output.
Beberapa satker di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT yang belum mencapai 40 persen realisasi pada Semester I tahun 2021, diharapkan agar segera merealisasikan dengan memperhatikan akuntabilitas kinerja. Selain itu juga perlunya perhatian pada rencana pengeluaran dana agar tidak timbul deviasi yang tinggi.
Kupang 13/07/2021, Hari ini telah berlangsung kegiatan Rapat Koordinasi Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi NTT dengan narasumber utamanya yaitu Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat. Berlangsung secara daring kegiatan ini juga diikuti oleh perwakilan Kanwil DJPb Prov. NTT yaitu Kepala Bidang PPA II, I Ketut Oka Widiasa dan Kepala Seksi PPA II B, Subandi, serta seluruh Kepala KPPN lingkup Kanwil DJPb Prov. NTT.
Dalam arahannya, Bapak Gubernur meminta para Bupati agar segera mempercepat penyaluran Dana Desa dan BLT Desa serta merealisasikan penggunaan Dana Desa earmarked 8% yang sudah dicairkan di rekening Desa untuk mendukung kegiatan penanganan Covid 19. Aksi pencegahan Covid 19 dapat berupa pembangunan pos jaga desa, tempat isolasi, tempat cuci tangan, pengadaan masker, aksi penyemprotan, sosialisasi hidup sehat serta kebutuhan akan relawan dan dukungan kegiatan lainnya.
Percepatan perlu dilakukan dengan segera mengingat penyaluran Dana Desa di NTT yang masih cukup rendah. Salah satu faktor penyebabnya adalah Perdes APBDes yang belum ditetapkan sebanyak 345 dari 3026 desa (data per 9 Juli 2021).
Kupang 14/07/2021, Badan Layanan Umum (BLU) merupakan instansi yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan yang kesehariannya berkaitan erat dalam kehidupan masyarakat sehingga perlu adanya peningkatan pengetahuan serta menciptakan keselarasan publikasi sehingga identitas BLU dan pelayanannya lebih mudah dikenali masyarakat.
Bersamaan dengan itu, Direktorat Pembinaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU) menggelar Webinar Humas Gathering BLU ini dihadiri oleh divisi kehumasan pada 250 BLU di Indonesia, perwakilan kantor instansi vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan di daerah yaitu Kanwil DJPb dan KPPN, serta para anggota Dewas BLU.
Kegiatan diawali dengan penyampaian keynote speech Direktur PPK-BLU, Ari Wahyuni, menginformasikan akan pentingnya strategi komunikasi Badan Layanan Umum. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai BLU serta mendorong efektifitas publikasi yang memerlukan sinergi komunikasi dan publikasi informasi antar BLU.
Selanjutnya, pemateri pertama, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan, Rahayu Puspasari, selaku narasumber memaparkan Strategi Kolaborasi Komunikasi BLU. Berikutnya, hadir berturut-turut pakar media sosial, Rulli Nasrullah (kang Arul), chef Afit, Sportcaster televisi Lucy Wiryono serta Okta Anang Diantama - Senior Social Media Analyst DJBC selaku narasumber menyampaikan pengalamannya terkait peran media sosial sebagai media diseminasi informasi, dokumentasi kegiatan kantor, interaksi dengan khalayak dan sebagai sarana membangun reputasi institusi.
Dalam rangka melaksanakan Program Manajemen Perubahan Program RBTK pada DJPb, pada hari Rabu tgl 14 Juli 2021, Duta Transformasi (Change Agent dan Lighthouse Team) Kanwil DJPb Prov. NTT mengikuti Diseminasi Capaian Inisiatif Strategis RBTK Triwulan II Tahun 2021 dan Program Kerja Duta Transformasi yang diselenggarakan oleh PMO DJPb.
Selanjutnya secara berkala internalisasi dari kegiatan ini akan disampaikan kepada seluruh pegawai pada Kanwil DJPb Prov. NTT agar seluruh pegawai dapat mengetahui perkembangan IS RBTK Kemenkeu terutama yang menjadi tanggung jawab DJPb.
Gugus Kendali Mutu pada Rabu (14/7) membahas tentang Overview Pelatihan Kerangka Penguatan Integritas yang disampaikan oleh M. Ali Maksum Kepala Seksi Supervisi dan Bisnis pada Bidang SKKI. Dalam pemaparannya disampaikan pembahasan mengenai kerangka penguatan integritas yang dijadikan panduan bagi first line (manajemen) dan second-line (unit kepatuhan internal) serta seluruh pegawai. Hal ini dimaksudkan sebagai langkah pencegahan korupsi atau penyalahgunaan wewenang, monitoring dan pengendalian serta penindakan dalam rangka penegakkan integritas.
Nilai-nilai Kementerian Keuangan menjadi roadmap SDM 2019-2030 yaitu "Terciptanya SDM yang memiliki integritas, kompetensi dan kinerja yang tinggi". Kunci keberhasilan IF DJPb salah satunya terlihat pada komitmen pimpinan melalui sikap dan perilaku pimpinan yang mencerminakn keteguhan dan konsistensi dalam mendukung dan mendorong berbagai kebijakan.
Selanjutnya Eko Hartono Hadi selaku Change Agent turut menyampaikan materi kedua mengenai Diseminasi Inisiatif Strategis Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan (IS RBTK) Tw. II Tahun 2021.
IS RBTK 2021 yang menjadi tanggung jawab DJPb:
1. Simplifikasi Pelaksanaan Anggaran Melalui Penggunaan Teknologi Digital
2. Pengintegrasian Informasi Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk mendukung kualitas pengelolaan keuangan negara
3. Data Analytic tema Pengelolaan Belanja Negara yang berkualitas
4. Data Analytic Pemberdayaan Masyarakat melalui Bansos, Bantuan Pemerintah dan Pembiayaan Pemerintah kepada UMKM
Lalu kegiatan pun dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang ditutup dengan penyampaian review materi oleh Plt. II Kepala Kanwil, Herbudi Adrianto.
