KPPN Manado kembali melaksanakan sosialisasi Budaya Kerja Kementerian Keuangan yang kali ini dilaksanakan bersama perwakilan Bank Mandiri cabang Manado Datulolong Lasut yaitu ibu Inggrid yang turut menjadi pembicara untuk Materi Service Excellence pada kegiatan sore itu.
Pada kesempatan tersebut Kepala KPPN Manado, bapak Putut Sad Herutomo kembali mengingatkan tentang budaya kerja Kementerian Keuangan yang terus digiatkan agar menjadi budaya kerja yang terus dipegang teguh oleh semua pegawai KPPN Manado selaku salah satu kantor vertikal Ditjen Perbendaharaan yang merupakan bagian dari Kementerian Keuangan.
Budaya kerja kementerian Keuangan yang pertama satu hari satu informasi , bapak Putut mengharapkan para pegawai KPPN Manado untuk dapat terus mengupdate pengetahuan yang berkaitan dengan pekerjaan seperti peraturan terbaru atau informasi positif yang dapat disharing kepada sesama pegawai , kedua dua menit sebelum jadwal mengingatkan kembali untuk selalu on time dalam setiap kesempatan, ketiga 3 S (Senyum, sambut, sapa) mengingatkan kembali tentang etika dalam melakukan pelayanan kepada stakeholder, keempat Plan, do, check, Action untuk setiap pekerjaan untuk output kinerja yang maksimal dan yang terakhir adalah ringkas, rapi, resik, rawat, rajin agar menjadi budaya yang terus menerus dibiasakan.
Masih pada kegiatan yang sama, Ibu Inggrid perwakilan Bank Mandiri cabang Datulolong Lasut Manado yang saat itu menjadi pembicara untuk Service Excellence membagi pengetahuan tentang Service Excellence yang dilakukan di Bank Mandiri yang membawa salah satu bank BUMN tersebut meraih penghargaan Banking Service Excellence 2017 dan bahkan prestasi tersebut adalah yang ke sepuluh kalinya diperoleh Bank Mandiri secara berturut-turut sejak 2008 – 2017. Pencapaian tersebut merupakan bukti konsistensi Bank Mandiri menjadikan Service Excellence sebagai bagian dari budaya perusahaannya. Melalui sharring Sesion dengan Bank Mandiri, diharapkan para pegawai KPPN Manado yang juga memiliki budaya kerja Kementerian Keuangan untuk mengambil pelajaran bahwa dibutuhkan usaha untuk menjadikan budaya kerja berakar dan perilakunya sebagai suatu kebiasaan dan yang terpenting adalah komitmen untuk terus konsisten melaksanakan budaya kerja Kementerian Keuangan.