Pada hari Sabtu dan Minggu, tanggal 7 - 8 Agustus 2021 tim KPPN Bangko melakukan kunjungan menemui suku anak dalam yang berlokasi di Kantor Resort Taman Nasional Bukit Dua Belas cabang Air Hitam I dalam rangka pelaksanaan Kegiatan Perbendaharaan Sinergi KPPN Bangko.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan berbagai hasil produk tugas dan fungsi DJPb dan sinergi dalam menyukseskan berbagai program strategis pemerintah yang diemban DJPb.
Kegiatan diawali dengan perjalanan menuju Kantor Resort Taman Nasional Bukit Dua Belas cabang Air Hitam I yang menempuh perjalanan 120 menit dari kota Bangko.Setelah sampai dilokasi, kita beristirahat sejenak sebelum melaksanakan kegiatan selanjutnya. Selanjutnya dilakukan perjalanan menuju salah satu lokasi Temanggung (Kelompok) Suku Anak Dalam dengan menempuh waktu 10 menit dari Kantor Resort Taman Nasional Bukit Dua Belas cabang Air Hitam I. setelah sampai dilokasi, kita bertanya kepada Temanggung tersebut tentang bagaimana cara hidup mereka mulai dari memperoleh bahan makanan, bagaimana cara mereka berpindah tempat, dan sebagainya. Dilokasi Temanggung ini berada juga disediakan sekolah non formal bagi para anak-anak yang belum mendapat pendidikan. Disekolah ini mereka diajarkan bagaimana cara untuk hidup dengan masyarakat umum serta belajar berbagai hal yang didapatkan anak-anak pada sekolah pada umumnya.
Setelah itu, kita kembali ke kantor resort dan melanjutkan perjalanan menuju Hutan tempat Temanggung lain berada. Perjalanan ditempuh dengan waktu 2,5 jam dengan medan yang cukup menantang, melewati perbukitan dengan jalanan yang tidak rata. Sepanjang perjalanan kita bertemu dengan beberapa Temanggung dengan pakaian khas mereka yaitu Cawat. Mereka hidup di rumah yang hanya beralaskan kayu dan beratapkan terpal. Sesampainya di lokasi, kita langsung membersihkan lokasi dan mempersiapkan peralatan untuk persiapan makan malam. Setelah kita melaksanakan makan malam, kita langsung beristirahat di rumah adat yang ada di lokasi tersebut. Sepanjang malam, ada beberapa anggota Suku Anak Dalam yang berjaga agar tidak ada hewan seperti ular dan harimau yang masuk kedalam rumah adat tersebut.
Keesokan harinya, kita melanjutkan kegiatan dengan melakukan pengambilan foto dan video tentang kehidupan sehari-hari Suku Anak Dalam. Diawali dengan bagaimana mereka mencari umbi-umbian sebagai bahan pangan pokok pengganti nasi. Selanjutnya kita diajarkan bagaimana cara menangkap ikan dengan menggunakan alat yang mereka sebut Luka. Setelah diajarkan bagaimana cara menangkap ikan, mereka juga menjelaskan bahan-bahan yang digunakan dalam membangun rumah adat.
Setelah seharian melakukan pengambilan foto dan video tentang kehidupan Suku Anak Dalam, kitapun kembali ke Kantor Resort dengan melewati medan yang sama seperti berangkat sebelumnya. Sesampainya di kantor resort, kita melakukan pembersihan diri dan mempersiapkan diri untuk kembali ke kota Bangko.
