Selasa, 1 Oktober 2024, Kepala KPPN Baturaja menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Nasional yang dipimpin oleh Kemendagri dan dilakukan secara virtual di Ruang Kerja Asisten II Setdakab OKU. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten OKU. Dalam kesempatan tersebut, disampaikan bahwa secara nasional, jumlah kabuaten/kota yang mengalami penurunan IPH di Minggu keempat Spetember 2024 lebih banyak dibandingkan yang mengalami kenaikan IPH. Sebanyak 304 kabupaten/kota mengalami penurunan IPH dan 46 Kabupaten/Kota mengalami kenaikan IPH.
Komponen inti mengalami inflasi sebesar 0,16% dengan andil inflasi sebesar 0,10%. Komoditas yang memberikan andil inflasi adalah kopi bubuk dan biaya akademi atau perguruan tinggi. Komponen diatur pemerintah mengalami deflasi sebesar 0,04% dengan andil deflasi sebesar 0,01% dengan komoditas yang memberikan andil adalah pertamax cs. Komponen bergejolak mengalami deflasi sebesar 1,34% dengan andil sebesar 0,21% dengan komoditas yang memberikan andil deflasi adalah cabai rait, cabai merah, telur ayam ras, daging ayam ras, tomat, daun bawang, kentang dan wortel.
#kppnbaturaja
![]() |
![]() |