Pada hari Jumat (12/11/2021) para pegawai KPPN Kolaka melaksanakan kegiatan capacity building tahun 2021 di Pantai Kayu Angin yang berlokasi di Desa Sanisani, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka. Kegiatan ini merupakan capacity building yang pertama kalinya sejak terjadi pandemi Covid-19, dan diselenggarakan dengan memanfaatkan momen kondisi PPKM yang berada di level 1 dan 2. Tujuan capacity building kali ini adalah untuk memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan di antara sesama pegawai dan juga PPNPN. Diharapkan, para pegawai dapat saling lebih mengenal satu sama lain dan berinteraksi melalui berbagai permainan (games) yang telah disiapkan panitia sehingga tercipta sinergi yang dapat mengakselerasi pencapaian tujuan organisasi DJPb secara umum dan KPPN Kolaka secara khusus.
Kegiatan diawali dengan games yang bertujuan untuk membagi kelompok secara acak, dimana melalui serangkaian instruksi oleh panitia, para pegawai akan secara random membentuk kelompok yang akan menjadi anggota tim pada permainan selanjutnya. Permainan selanjutnya adalah memindahkan air dalam sebuah gelas plastik dimana setiap anggota tim menggunakan tali rafia untuk mengangkat gelas tersebut. Pada permainan ini, setiap anggota akan saling bergantung satu sama lain dan mengatur irama pergerakan agar masing-masing tali dapat menahan gelas dalam keadaan seimbang. Skill negosiasi dan kepemimpinan dilatih pada sesi games ini, dan kerja sama tim menjadi tantangan yang perlu diperhatikan oleh setiap pemain. Selanjutnya adalah permainan yang disebut dengan "lempar perasaan" dimana seperti permainan voli, namun menggunakan plastik berisi air sebagai pengganti bola dan keempat anggota tim memegang sebuah sarung di keempat sudutnya untuk melemparkan "bola" plastik tersebut ke tim lawan. Tim lawan yang juga menggunakan sarung yang dipegang di keempat sudutnya untuk menangkap "bola" plastik dimaksud. Sekali lagi, kerja sama dituntut untuk dapat memenangkan permainan ini.
Pada sesi games terakhir, adalah permainan memindahkan sarung melewati badan pemain dimana masing-masing pemain akan saling bergandengan tangan tanpa boleh melepaskan pegangan tangan tersebut. Sarung dilewatkan dari pemain pertama hingga pemain terakhir untuk dapat memenangkan permainan ini. Pada sesi permainan ini, setiap anggota tim harus berjuang sendiri, dan belajar bahwa setiap tindakan pribadi dapat mempengaruhi kinerja tim secara keseluruhan baik positif dan negatif. Diharapkan, setiap pegawai dapat belajar untuk berhati-hati dalam bertindak, menganalisis risiko dan dampaknya bagi rekan tim dan juga kinerja organisasi. Tim yang berhasil mendapatkan skor tertinggi dari keempat permainan, berhak mendapatkan hadiah. Meskipun nilai hadiah tersebut tidak seberapa, diharapkan pegawai memahami nilai-nilai sportivitas merupakan hal yang perlu dijunjung tinggi seperti jujur, adil, dan sebagainya.
Kegiatan diakhiri dengan sesi kegiatan bebas dan makan siang, sebelum bersiap-siap kembali ke kantor untuk melanjutkan aktivitas pekerjaan di hari kerja terakhir di minggu ini. Semoga, nilai-nilai sinergi dan integritas dapat menjadi modal KPPN Kolaka dalam mempersiapkan diri menuju zona WBBM yang dicita-citakan!
