Lubuk Linggau, (18/10), KPPN Lubuk Linggau turut melaksanakan Corner Day. Hal ini dilakasanakan oleh KPPN untuk memberikan progres update dan pemahaman terkait pelaksanaan Transformasi Kelembagaan Ditjen Perbendaharaan kepada para pegawai dan para Satuan Kerja Wilayah Pembayaran KPPN Lubuk Linggau. Tahun 2017 adalah tahun ke-4 pelaksanaan Transformasi Kelembagaan dan secara umum berada fase implementasi.
Kegiatan ini bersifat Mandatory (wajib) bagi setiap instansi vertikal Ditjen Perbendaharaan. Dalam Corner Day tahun ini, ada serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh KPPN Lubuk Linggau antara lain menyaksikan video sambutan Direktur Ditjen Perbendaharaan terkait Transformasi Kelembagaan Ditjen Perbendaharaan, menyaksikan video sambutan Wakil Menteri Keuangan dalam acara Treasury Festival, sambutan dari Kepala KPPN Lubuk Linggau dan FGD terkait pengelolaan Dana Desa yang lebih baik. Acara berlangsung di Aula KPPN Lubuk Linggau dengan dihadiri seluruh Perwakilan Kecamatan dan perwakilan desa yang ada di lingkup Kab. Musi Rawas dan Kab. Musi Rawas Utara.
Video sambutan Direktur Ditjen Perbendaharaan membahas tentang penajaman peran Ditjen Perbandaharaan dalam menjawab tantangan terkini dan masa depan dalam perspektif Undang Undang No 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara guna mewujudkan Visi Ditjen Perbendaharaan untuk Menjadi pengelola perbendaharaan negara yang unggul di tingkat dunia. Dalam hal ini Ditjen Perbendahraan telah dan akan terus menciptakan ide-ide inovasi baik pada layanan (services) maupun dukungan pemberi layanan (supporting).Begitupun juga sambutan dari Wakil Menteri Keuangan yang membahas tentang apresiasi terhadap capaian Ditjen Perbendaharaan yang terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi dalam pengelolaan keuan
gan.
Pada sambutannya, Kepala KPPN Lubuk linggau menyampaikan Corner Day ini merupakan acara yang dibuat untuk menginformasikan kepada stakeholder tentang pencapaian Quickwins Transformasi Kelembagaan yang telah dicapai Ditjen Perbendaharaan. “Dalam Tahapan ini kami menyatakan siap untuk bisa bertransformasi menjadi Organisasi yang maju guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. KPPN Lubuk Linggau secara khusus mengusung tema Dana Desa, dikarenakan dalam penyaluran dana desa, dengan jumlah pagu dana yang besar dan telah kami salurkan sebesar 60 % atau sebesar Rp.87 miliar pada tahap I dari total pagu Rp.156 miliar. KPPN Lubuk Linggau berharap bahwa setiap desa mempersiapkan dengan baik dokumen SPJ sebagai syarat pencairan dana desa, dan pihak BPKAD menyelesaikan LPJ secara tepat waktu. Beliau berharap agar penyaluran Dana Desa tahp II sesuai jadwal, agar benar-benar dana tersebut dimanfaatkan secara optimal sehingga bisa memberikan dampak pembangunan ekonomi bagi masyarakat di desa nya,” kata Arie Suwandani.
Selanjutnya, berperan sebagai moderator Ibu Arie memimpin talkshow terkait pengelolaan dana desa. Sebagai narasumber pertama Bapak Abdullah Hehamahua, Ketua STIE Mura Lubuk Linggau dan juga merupakan Penasihat KPK 2005-2013, menyampaikan hal-hal yang harus diperhatikan bagi setiap kepala desa dan kepala kecamatan dalam pengelolaan dana desa sehingga bisa dilaksanakan secara efektif , efisien, transparan, akuntabel dan sesuai dengan perat
uran yang ada.
Selanjutnya, sebagai narasumber Kepala Kecamatan Megang Sakti, Bapak Herry Achmadi, menyampaikan bagaimana peran penting kecamatan dalam mendampingi para desa nya dalam pengelolaan dana desa mulai dari perencanaan hingga pelaporan. Kecamatan Megang Sakti merupakan kecamatan yang pengeloaan dana desa telah transparan dan dikucurkan secara tepat dan kurat. Bukti fisik pembangunan desa telah dilaksanakan sesuai prioritas penggunan Dana Desa sesuai ketentuan. Dalam pelaporannya pun telah menggunakan Aplikasi Siskeudes sehingga laporan lebih cepat dihasilkan, bersifat akuntabel dan sesuai secara administratif tata pelaporan.
Selanjutnya, pada kesempatan ini KPPN Lubuk Linggau juga menghadirkan salah satu kepala desa yang
berhasil dalam mengelola dana desa, yakni Kepala Desa Trisakti, Bapak Winarno, dalam paparannya beliau menjelaskan tentang kiat-kiat dalam mengelola dana desa yang baik dan akuntabel.
Pada akhir acara , Kepala KPPN Lubuk Linggau berharap dengan diadakannya acara ini dapat memotivasi kepala desa dan kepala camat yang lain untuk mngelola dana desa dengan lebih baik lagi kedepannya, mengingat pagu dana desa sendiri setiap tahun mengalami tren kenaikan dalam jumlah yang dianggarkan. Kedepannya, Kepala KPPN Lubuk Linggau berharap agar pengelolaan DAK Fisik dan Dana Desa menunjukkan tren positif dalam pengelolaannya sesuai aturan yang ada guna percepatan pembangunan di daerah khususnya desa-desa sehingga hasilnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.
Kontributor : Gema Otheliansyah