Masih melanjutkan sesi pertama atau sesi pagi pada Selasa 24 Agustus 2021, kegiatan NGOBRAS: Persiapan EUT SAKTI, Digipay, Sosialisasi layanan pengaduan dan Evaluasi Kinerja Pelaksanaan Anggaran Semester I 2021 dilanjutkan ke tahap kedua dengan mengundang satker-satker mitra kerja KPPN Sijunjung wilayah Kabupaten Dharmasraya dan Kota Sawahlunto.
Pada kegiatan ini, terdapat 18 satker yang diundang untuk menghadiri kegiatan tahap kedua yang diselenggarakan mulai pukul 13.30 s.d 16.00 WIB tersebut. Pertama kali adalah membahaw persiapan EUT SAKTI yang dilaksanakan untuk memitigasi kendala yang berpotensi ditemukan dalam pelaksanaan EUT pada tanggal 6 s.d 17 September 2021. Harapannya adalah satker dapat mempersiapkan dalam mengikuti pelatihan seperti pengaktifan OTP bagi satker yang mengalami pergantian pejabat perbendaharaan. Selain membahas persiapan EUT SAKTI yang menjadi fokus utama, juga diselenggarakan evaluasi kinerja pelaksanaan anggaran Semester I 2021 dengan menitik beratkan pada beberapa hasil evaluasi yang perlu menjadi perhatian seperti deviasi halaman III DIPA, pendaftaran kontrak, capaian output dan retur SP2D. Materi selanjutnya adalah akselerasi Digipay yang merupakan metode pembayaran yang mengedepankan inovasi, modernisasi dan kemudahan bertransaksi melalui uang persediaan. Acara tersebut juga dilakukan secara hybrid, untuk mengkomodir satker mitra kerja KPPN yang tidak dapat mengikuti secara luring/offline.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai Kuasa BUN di daerah, apabila terdapat tindakan yang tidak berintegritas maupun pengaduan lainnya disampaikan juga informasi layanan pengaduan KPPN Sijunjung yang disediakan dalam berbagai bentuk, seperti WISE (whistle blowing System Kemenkeu), Sipandu Ditjen Perbendaharaan dan layanan pengaduan langsung ke KPPN Sijunjung. Berbagai macam sarana pengaduan ini menjadi keterbukaan KPPN Sijunjung dalam memberikan pelayanan yang prima bagi pengguna layanan atau satker.
Di akhir acara, Kepala KPPN Sijunjung menyerahkan sejumlah penghargaan kepada satuan kerja yang berprestasi baik dalam kinerja maupun akurasi dan ketepatan penyampaian. Harapannya agar para satker dapat lebih termotivasi dalam meningkatkan nilai kinerjanya yang tentunya dapat semakin bermanfaat bagi dorongan dalam pemulihan ekonomi regional. (editor)
