Sijunjung - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sijunjung sebagai instansi vertikal Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan melaksanakan kegiatan Treasury Goes to School tahun 2024, yang dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 8 Agustus 2024. Kegiatan Treasury Goes To School merupakan salah satu kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Bakti Perbendaharaan yang memiliki tujuan diantaranya adalah untuk mengenalkan kepada masyarakat, dalam hal ini para siswa/i dan satuan pendidikan mengenai tugas fungsi Kementerian Keuangan di daerah terutama terkait fungsi treasury yang dilaksanakan oleh KPPN Sijunjung.
Kegiatan Treasury Goes to School yang dilaksanakan di harapkan juga dapat menjadi ajang perluasan informasi terkait fungsi pendidikan yang ada di Kementerian Keuangan yang dilaksanakan melalui Sekolah Kedinasan Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN). Pada tahun ini, KPPN Sijunjung memilih SMA Negeri 1 Sijunjung sebagai lokasi penyelenggaraan Treasury Goes to School 2024 dengan pertimbangan bahwa SMAN 1 Sijunjung memiliki lokasi yang dekat dengan KPPN Sijunjung serta memiliki cukup banyak siswa/i yang dapat menerima informasi yang akan kami berikan terkait Kementerian Keuangan.
Bapak Anton Widodo memulai kegiatan pertama yaitu membahas mengenai tugas dan fungsi KPPN Sijunjung, wilayah kerja, jumlah SDM, maupun teknologi yang digunakan dalam kegiatan pelayanan. Materi kedua dipandu oleh Abdul Hafid yang menyampaikan informasi mengenai APBN dan dampaknya ke bidang pendidikan di Kabupaten Sijunjung. Para siswa dan guru diajak mengingat kembali fasilitas yang telah dirasakan sampai dengan saat ini serta bagaimana fasilitas dimaksud dapat dipenuhi oleh Negara. Sebagian besar siswa dan guru telah memahami fungsi APBN dalam bidang pendidikan, akan tetapi masih belum mendapatkan informasi yang memadai untuk bidang-bidang lainnya. Materi ketiga dan keempat dipandu sekaligus oleh Nadhilah Bunga Foureska yang membahas mengenai anti korupsi dan PKN STAN. Materi anti korupsi sengaja disampaikan sebagai bekal pendidikan para siswa agar menolak segala bentuk korupsi yang merusak moral maupun sendi-sendi berbangsa dan bernegara. Materi terakhir yang disampaikan adalah PKN STAN yang merupakan salah satu lembaga pendidikan kedinasan yang merupakan tempat berinteraksi generasi penerus pemimpin bangsa. Beberapa informasi yang disampaikan seputar PKN STAN adalah passing grade, kurikulum, biaya kuliah, asrama, maupun karir setelah lulus pendidikan di PKN STAN. Para siswa sangat antusias dengan informasi dimaksud yang dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan ke panitia. Kegiatan ini ditutup dengan yel-yel dan foto bersama.