SUKABUMI - Untuk menjalin sinergi yang lebih erat, Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi yang baru dilantik pertengahan April 2022 lalu, bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Sukabumi pada Rabu (18/05/2022).
Dalam kunjungan ini, Abdul Lutfi diterima langsung oleh Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, di Balai Kota Sukabumi. Dalam balutan suasana santai, Achmad Fahmi dan Abdul Lutfi beserta rombongan nampak begitu akrab, saling bersenda gurau bahkan saling melempar guyonan.
“Tujuan kunjungan kami selain untuk mempererat tali silaturahmi, juga sebagai bentuk sinergi pemerintah pusat dan daerah,” ujar Abdul Lutfi membuka pembicaraan.
Dalam kesempatan tersebut, Abdul Lutfi menyampaikan mengenai perkembangan kinerja DAK Fisik tahun lalu dan pagu dana DAK Fisik Tahun 2022 yang akan dikelola oleh Pemerintah Kota Sukabumi.
“Terdapat Rp 74 miliar lebih dana yang akan dikucurkan oleh Pemerintah Pusat melalui KPPN Sukabumi berupa DAK Fisik. Kami mengharapkan kinerja pengelolaan DAK Fisik semakin membaik di tahun 2022, meski tahun lalu sudah cukup baik,” harap Abdul Lutfi.
Abdul Lutfi juga menyampaikan bahwa mulai tahun 2022, KPPN Sukabumi juga turut menyalurkan Dana BOS dan Dana BOP PAUD dan Kesetaraan. Per 18 Mei 2022, Dana BOS yang telah disalurkan sebesar Rp14,6 miliar untuk satuan pendidikan dasar yang meliputi SD dan SMP, baik negeri maupun swasta di Kota Sukabumi. Sedangkan BOP PAUD yang telah tersalurkan di Kota Sukabumi sebesar Rp 2,1 miliar. Untuk BOP Kesetaraan yang telah tersalur adalah sebesar Rp 2,094 miliar. Mendengar hal ini, Achmad Fahmi merasa kaget karena ia baru mengetahui hal ini. Ia sangat gembira mendengar berita tersebut.
“Terus terang, saya merasa gembira mendengar bahwa Dana BOS dan BOP PAUD Kesetaraan disalurkan pula melalui KPPN Sukabumi. Karena hal ini semakin memudahkan kami dalam melakukan koordinasi sehingga dana tersebut dapat langsung diterima oleh sekolah-sekolah di Kota Sukabumi,” kata Achmad Fahmi.
Abdul Lutfi juga menyampaikan informasi penting lainnya, berupa proses rekonsiliasi pajak-pajak pusat yang dipungut/disetor ke RKUN atas belanja yang berasal dari APBD tahun 2020 dan 2021 yang sudah pada tahap finalisasi di KPP Pratama Sukabumi. Diharapkan, dalam waktu dekat, dapat dilakukan proses penandatanganan Berita Acara Rekonsiliasi.
Achmad Fahmi mengucapkan terima kasih atas berbagai informasi penting tersebut. Ia berharap apabila terdapat kelambatan dalam proses pencairan anggaran atas dana-dana yang diperoleh pusat KPPN Sukabumi tak segan untuk memberikan teguran sehingga hal tersebut menjadi perhatian para OPD penerima dana.
Ia juga menyampaikan berbagai upaya yang telah dilakukan untuk menjadikan Sukabumi sebagai kota yang makin nyaman dan ramah bagi semua warga maupun wisatawan. Berbagai upaya yang telah dilakukan seperti penataan PKL di kawasan pedestrian Ahmad Yani, pembangunan sarana olahraga seperti lapangan merdeka, hingga renovasi bangunan bersejarah seperti museum pegadaian. Achmad Fahmi mengajak Abdul Lutfi dan jajaran pegawai KPPN Sukabumi untuk sesekali mengunjungi museum Pegadaian sambil jalan pagi. Tawaran tersebut disambut antusias oleh Abdul Lutfi dan berjanji untuk mengunjungi museum Pegadaian suatu saat nanti bersama pegawai KPPN Sukabumi sekaligus jalan sehat di pagi hari.
Sebelum berpamitan pulang, Abdul Lutfi menyampaikan pesan bahwa KPPN Sukabumi berkomitmen secara aktif untuk berupaya mengawal APBN di wilayah Sukabumi dengan optimal. Ia pun berharap melalui sinergi pemerintah pusat dan daerah, dapat mendukung upaya pemulihan ekonomi dan menggerakkan perekonomian masyarakat di Sukabumi. (Rmt/Nov)
