Intergenerational atau berbagai generasi yang berkumpul dalam satu tempat yang sama kini menjadi fenomena umum di dunia kerja dan memunculkan suatu kondisi yang disebut generation gap. Pada tahun 2025, jika melihat usia produktif sebagai angkatan kerja, kita akan menemukan generasi X, millennials, dan generasi Z dalam satu kantor yang sama.
Perbedaan generasi dalam lingkungan kerja menjadi salah subyek yang selalu muncul dalam perkembangan manajemen sumber daya manusia, dan konsep perbedaan generasi terus berkembang dari waktu ke waktu.
GAP Generation adalah perbedaan nilai, keyakinan, dan pendapat yang ada di antara anggota generasi yang berbeda. Kesenjangan ini dapat menimbulkan kesalahpahaman dan perdebatan.
Setiap generasi memiliki karakteristik dan pola kerja yang dapat menjadi kelebihan jika dapat dikolaborasikan dengan baik dalam satu tim. Oleh karena itu diperlukan komunikasi lintas generasi untuk memperkuat hubungan sosial, mewariskan nilai-nilai positif, dan menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan produktif.