Nunukan

Berita

Berita Terbaru KPPN Nunukan

Kemenkeu Satu Nunukan menyelenggarakan Upacara Peringaran Hari Lahir Pancasila

Pada 1 Juni 1945, Soekarno memperkenalkan 5 sila, yang terdiri dari Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme atau Peri Kemanusiaan, Mufakat atau Demokrasi, Kesejahteraan Sosial, dan Ketuhanan Yang Maha Esa. Inilah momen Pancasila dikenalkan untuk pertama kalinya. Rumusan Pancasila itu kemudian dibahas oleh Panitia Sembilan yang kemudian dituangkan dalam Piagam Jakarta. Selanjutnya, pada 18 Agustus 1945, setelah melalui rapat-rapat Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), Pancasila disetujui ada dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.

 

Hari Lahir Pancasila juga merupakan momen untuk mengenang, menghormati, sekaligus menghargai perjuangan pendiri bangsa dalam merumuskan dasar negara Indonesia. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus dapat dapat memaknai Pancasila sebagai dasar negara dan sebagai landasan  berkeperilaku dalam kehidupan bermasyarakat.

 

Pancasila, yang saat ini menjadi dasar negara Republik Indonesia, lahir dari ide besar yang lahir dari perasaan dan pemikiran para pendiri bangsa akan sebuah konsep bernegara. Sejak itu, Pacasila telah menjadi dasar falsafah negara, ideologi negara, dan pandangan hidup bangsa Indonesia.

 

Sebagai representasi Kementerian Keuangan di daerah dan cinta tanah air juga menghormati seluruh perjuangan para pahlawan yang memperjuangkan serta membangun NKRI sampai mampu berdiri kokoh hingga saat ini, Kamis, 1 Juni 2023 telah dilaksanakan upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Lahir Pancasila yang diselenggarakan Tema Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2023 adalah“ Gotong Royong Membangun Peradabandan Pertumbuhan Global” bertempat di Lapangan KPPN Nunukan dengan perserta perwakilan Kemenkeu Satu Nunukan yaitu KPPN Nunukan, KPPBC Nunukan, dan KP2KP Nunukan.

 

Setelah rangkaian upacara kenaikan bendera, pembacaan teks Pancasila, dan UUD 1945, dalam amanat nya Inspektur Upacara mengingatkan bahwa setiap orang harus mengamalkan nilai ideologi Pancasila, mengenang jasa pahlawan terdahulu, serta mensyukuri prestasi bangsa Indonesia berkat bimbingan Pancasila. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan juga bahwa krisis yang melanda dunia, Indonesia termasuk dari sedikit negara yang mampu menanganinya, semua berkat sumbangsih seluruh anak bangsa yang mampu melakukan terobosan dalam menghadapi tantangan.

 

Semangat rakyat untuk bergotong royong melalui APBN harus terus dijaga dan ditumbuhkan dengan cara kita mengelola keuangan negara secara profesional, transparan dan akuntabel. Melalui APBN dengan fungsi Alokasi, Distribusi dan Stabilitas, jajaran Kemenkeu harus bekerja keras dan bergotong royong mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1 Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402

IKUTI KAMI

Search