Kami sampaikan kepada Temankeu realisasi APBN yang dikelola KPPN Palembang periode Februari 2025. Wilayah kerja KPPN Palembang meliputi Provinsi Sumatera Selatan, Kota Palembang, Kota Prabumulih, Kabupaten Ogan Ilir, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan jumlah satker K/L mitra kerja sebanyak 278 Satker.
Terkait Kinerja APBN sampai dengan tanggal 28 Februari 2025 dapat disampaikan sebagai berikut:
- Realisasi Penerimaan Negara sampai dengan tanggal 28 Februari 2025 sebesar Rp2.047 miliar, menurun -6,46% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini disebabkan penurunan penerimaan dari sektor perpajakan dan kepabeanan dan cukai, dan potongan SPM.
- Realisasi Belanja Negara sampai dengan tanggal 28 Februari 2025 sebesar Rp2.864,23 miliar atau 11,6% dari pagu Belanja Negara TA 2025, menurun sebesar -16,31% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini disebabkan perlambatan realisasi belanja barang dan belanja modal sebagai dampak efisiensi/pencadangan belanja sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD TA 2025.
- Realisasi Belanja TKD sampai dengan tanggal 28 Februari 2025 sebesar Rp1,957,18 miliar atau 16,57% dari pagu TKD, menurun sebesar -1,49% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini antara lain disebabkan perlambatan penyaluran Dana Desa TA 2025. Salah satu tantangan penyaluran Dana Desa TA 2025 adalah penambahan syarat salur berupa ADK APBDesa hasil interkoneksi antara Siskeudes dan SIKD Teman Desa serta keterlambatan dalam penyelesaian dan penyampaian dokumen Perdes APBDes.
KPPN Palembang membangun Zona Integritas menuju WBBM. Seluruh layanan di KPPN Palembang tanpa biaya, profesional, bersih dari korupsi dan tidak ada konflik kepentingan, serta tetap menerapkan prinsip kehati-hatian dengan berpedoman pada ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian kami sampaikan laporan realisasi APBN lingkup Kerja KPPN Palembang periode Februari 2025. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.