KPPN Pematang Siantar melaksanakan rapat dialog kinerja organisasi (DKO) bulan Januari 2021 pada hari Selasa tanggal 5 Januari 2021. Dalam rapat ini membahas hal-hal seperti Laporan Capaian IKU Periode s.d Triwulan IV 2020, Manajemen Risiko dan Progress WBK menuju WBBM pada KPPN Pematang Siantar.
Berdasarkan hasil laporan dari Para Kepala Seksi dan Kepala Subbagian Umum, disampaikan bahwa 100% indikator kinerja utama (IKU) Kemenkeu Three pada Triwulan IV tahun 2021 telah mencapai target yang ditetapkan, tetapi mengalami penurunan berdasarkan tingkat kedelataan IKU secara keseluruhan. Arahan dari Kepala KPPN Pematang Siantar agar masing-masing Kepala Seksi dan Kepala Subbagian dapat menyusun rencana strategis dan mitigasi risiko pencapaian IKU pada tahun 2022.
Terkait dengan manajemen risiko triwulan IV tahun 2022, terdapat beberapa catatan pelaksanaan seperti telah dilaksanakannya seluruh kegiatan mitigasi untuk mengurangi dampak dan/atau mengurangi kemungkinan terjadinya risiko pada KPPN Pematang Siantar, beberapa risiko masih membutuhkan mitigasi berkelanjutan pada tahun 2022 dan perlunya pendekatan/analisis mendalam untuk menentukan risiko yang akan dimitigasi pada tahun 2022.
KPPN Pematang Siantar telah mendapatkan predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dari Kementerian PAN-RB tahun 2020 dan pada tahun 2021 telah dilanjutkan proses pembangunan zona integritas menuju WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Berdasarkan hasil monitoring koordinator pengawasan dokumen dan sarana prasarana bersama Ketua Tim Pembangunan ZI ditemukan bahwa dalam rangka menapatkan predikat WBBM, beberapa hal yang harus dilakukan kedepannya adalah mengembangkan inovasi yang menunjang tugas dan fungsi layanan pada KPPN Pematang Siantar, pengembangan SDM melalui pelatihan yang terprogram dan terorganisis, serta mengembangkan proses bisnis yang lebih simpel dan/atau lebih mudah melalui penggunaan IT.
Rapat dialog kinerja organisasi ditutup dengan salam kebersamaan dari Kepala KPPN Pematang Siantar, Bapak Iwan Hanafi. Sebagai pesan penutup disampaikan juga bahwa dalam rangka meraih tujuan organisasi seperti pencapaian target kinerja utama, penerapan manajemen risiko dan pencapaian predikat WBBM dibutuhkan sinerja dan profesionalisme dari seluruh pegawai KPPN Pematang Siantar. Diharapkan agar seluruh pegawai dari level pelaksana hingga pejabat administrator dapat memberikan sumbangsih positif bagi organisasi kedepannya.
