Halo Kuyung Kupik Mitra KPPN Sekayu, berikut kami sampaikan Realisasi APBN yang dikelola KPPN Sekayu periode s.d. Maret 2025. Wilayah kerja penyaluran APBN KPPN Sekayu adalah Kabupaten Musi Banyuasin dan Kabupaten Banyuasin dengan jumlah Satker mitra kerja sebanyak 46 Satker. Kinerja pelaksanaan APBN pada wilayah kerja KPPN Sekayu terus mengalami peningkatan sampai dengan 31 Maret 2025, diharapkan dengan performa kinerja pelaksanaan anggaran yang terus meningkat tersebut perekonomian masyarakat.
Penerimaan dalam negeri tahun anggaran 2025 wilayah kerja KPPN Sekayu terdiri dari penerimaan pajak dan penerimaan bukan pajak (PNBP). Berdasarkan data KPP Pratama Sekayu, target penerimaan pajak untuk Kabupaten Musi Banyuasin dan Kabupaten Banyuasin Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp1 triliun sedangkan untuk target PNBP untuk kedua kabupaten ini s.d. Maret Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp20,85 miliar. Sampai dengan 31 Maret 2025, realisasi penerimaan dalam negeri yang terdiri dari realisasi penerimaan perpajakan sebesar Rp241,53 miliar dan realisasi PNBP sebesar Rp17,18 miliar.
Pagu Dana yang dikelola oleh KPPN Sekayu adalah sebesar Rp6,1 triliun yang terdiri dari belanja pemerintah pusat sebesar Rp486,98 miliar dan belanja transfer ke daerah sebesar Rp5,62 triliun. Dari total pagu dana yang dikelola oleh KPPN Sekayu adalah sebesar Rp6,1 triliun telah direalisasikan sebesar Rp1,32 triliun (21,61%). Dari total pagu belanja pemerintah pusat sebesar Rp486,98 miliar telah direalisasikan sebesar Rp116,65 miliar (23,95%) yang terdiri dari:
1. Belanja Pegawai dengan pagu setelah revisi sebesar Rp294,64 miliar telah direalisasikan sebesar Rp82,74 miliar (28,08%);
2. Belanja Barang dengan pagu setelah revisi sebesar Rp182,8 miliar telah direalisasikan sebesar Rp33,25 miliar (18,19%); dan
3. Belanja Modal dengan pagu setelah revisi sebesar Rp9,5 miliar telah direalisasikan sebesar Rp655,2 juta (6,87%).
Sedangkan untuk belanja transfer ke daerah dengan pagu sebesar Rp5,62 triliun telah terealisasi sebesar Rp1,2 triliun (21,41%) yang terdiri dari :
1. Belanja Dana Bagi Hasil dengan pagu sebesar Rp2,35 triliun sudah direalisasikan sebesar Rp405,41 miliar (17,22%);
2. Belanja transfer Dana Alokasi Umum dengan pagu sebesar Rp1,77 triliun telah direalisasikan sebesar Rp417,87 miliar (23,65%);
3. Belanja transfer Dana Alokasi Khusus dengan pagu sebesar Rp996,1 miliar telah direalisasikan sebesar Rp200,39 miliar (20,12%); 2
4. Belanja Dana Desa dengan pagu sebesar Rp492,1 miliar telah direalisasikan sebesar Rp178,97 miliar (36,37%); dan
5. Belanja Dana Insentif Fiskal dengan pagu sebesar Rp7,91 miliar masih belum memiliki realisasi (0%).
Capaian ini menujukkan pemulihan yang kuat dan kehadiran APBN yang dapat dirasakan masyarakat. Kinerja positif APBN 2025 akan terus dilanjutkan #APBN2025 yang mendukung ekonomi Indonesia terus bertumbuh.