Bersinarnya UMKM Tri In Kreasi Berkat Pinjaman Ultramikro dan Asistensi UMKM KPPN Sijunjung
Oleh: Pelaksana Seksi Bank
Dalam rangka pemberdayaan UMKM ruang lingkup KPPN Sijunjung Triwulan II tahun 2024 sekaligus pelaksanaan survey endline semester I tahun 2024, KPPN Sijunjung mengadakan koordinasi langsung kepada salah satu UMKM yang diampu di ruang lingkup wilayah kerja KPPN Sijunjung yang bertempat di kediaman sekaligus workshop Ibu Nurbailis selaku pemilik UMKM Tri In Kreasi. Kegiatan dihadiri oleh Bapak Anton Widodo selaku Kepala KPPN Sijunjung, Ibu Arliza Yurita selaku Kepala Seksi Bank KPPN Sijunjung, dan Aditya Pratama Sony selaku staff seksi Bank KPPN Sijunjung. Dari pihak Tri In Kreasi dihadiri oleh Ibu Nurbailis selaku pemilik UMKM Tri In Kreasi.
Dalam kunjungan tersebut, Ibu Nurbailis selaku pemilik UMKM Tri In Kreasi mengaku sangat terbantu dengan asistensi yang diadakan KPPN Sijunjung terhadap UMKM beliau. Terbantunya Ibu Nurbailis dengan asistensi UMKM di ruang lingkup KPPN Sijunjung ini juga didukung dengan pinjaman Ultramikro melalui Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) PNM Mekaar yang juga berdampak positif terhadap keberlangsungan dan amplifikasi usaha Ibu Nurbailis di UMKM Tri In Kreasi. Bukti nyata dari dampak positif untuk usaha Tri In Kreasi yang bergerak di bidang usaha tekstil kreatif tradisional ini terlihat dari makin banyaknya pesanan jahitan yang sedang dikerjakan Ibu Nurbailis saat tim KPPN Sijunjung melakukan kunjungan. Hasil usaha kerajinan tekstil tradisional besutan Ibu Nurbailis di Tri In Kreasi tidak hanya terbatas dengan kain tenun Silungkang yang diaplikasikan ke pakaian tradisional saja, namun juga diaplikasikan ke artikel-artikel fashion modern seperti bucket hat, sling bag, bahkan mainan kunci yang dirancang dengan menarik dan punya identitas tersendiri. Identitas tersendiri ini menjadi daya tarik yang signifikan dibuktikan dengan banyaknya pesanan yang diterima oleh Tri In Kreasi baik di dalam maupun di luar wilayah Kota Sawahlunto. Bahkan Pemerintah Kota Sawahlunto juga mengakui kualitas dan keunikan produk-produk Tri In Kreasi sebagai salah satu UMKM kebanggaan Kota Sawahlunto.
Kunjungan tim KPPN Sijunjung dilanjutkan dengan survey endline semester I tahun 2024 dimana Ibu Nurbailis juga menjadi subjek survey karena yang bersangkutan sudah disurvey oleh KPPN Sijunjung di semester I tahun 2023 saat Ibu Nurbailis baru mengadakan pinjaman. Secara umum dari tiga aspek pengukuran nilai keekonomian debitur yang terdiri dari Nilai Keuangan Inklusif (NKI), Nilai Keekonomian Pribadi (NKP), dan Nilai Keekonomian Usaha (NKU) terjadi peningkatan yang cukup pesat. Peningkatan yang paling signifikan terlihat dari nilai aset usaha yang mengalami peningkatan skor dari 3 menjadi 10. Secara fisik, peningkatan ini juga dilihat secara langsung oleh tim KPPN Sijunjung saat melakukan kunjungan dimana terdapat penambahan dua mesin jahit yang digunakan oleh Tri In Kreasi. Ibu Nurbailis juga menyatakan bahwa dalam waktu dekat Tri In Kreasi juga akan membuka sebuah galeri yang memuat seluruh artikel Tri In Kreasi yang sudah siap dipakai dan dijual dengan lokasi yang cukup strategis di jalan lintas Kota Sawahlunto-Kabupaten Sijunjung. Suatu langkah yang bisa dikatakan cemerlang untuk keberlanjutan usaha Ibu Nurbailis di Tri In Kreasi. Pihak KPPN Sijunjung juga berencana untuk melanjutkan asistensi dengan Tri In Kreasi lebih dalam dengan memajang artikel-artikel Tri In Kreasi di pojok UMKM di KPPN Sijunjung yang disebut dengan BAKADAI agar dapat menggaet satuan kerja maupun stakeholders lainnya yang berkunjung ke KPPN Sijunjung dalam membeli produk-produk milik Tri In Kreasi. Dengan adanya kerjasama dan perencanaan yang memberikan harapan cerah untuk masa depan UMKM Tri In Kreasi ini KPPN Sijunjung berharap dapat mengakselerasi taraf kesejahteraan UMKM di ruang lingkup KPPN Sijunjung.