Pada hari Selasa, tanggal 27 Juli 2021, bertempat di Kantor Kemenag Sijunjung telah diselenggarakan kegiatan sharing session penguatan zona integritas (ZI) antara KPPN Sijunjung dengan Kemenag Sijunjung. Pada kesempatan tersebut, Kepala Kemenag Kab. Sijunjung menyambut dengan baik kehadiran tim dari KPPN Sijunjung dalam rangka memperkuat soliditas dan sinergisitas serta penyebarluasan virus integritas dalam rangka membentuk island of integrity kepada satker-satker wilayah kerja KPPN Sijunjung. Kepala Kemenag Kab. Sijunjung juga menyampaikan apresiasi dan agar dapat terus dilakukan pembinaan terkait dengan upaya pembangunan Zona Integritas dan pencapaian Wilayah bebas dari Korupsi (WBK) pada Kemenag Kab. Sijunjung.
Acara yang dihadiri oleh para Kepala Seksi/Subbag dan kelompok kerja sesuai pengungkit pembangunan zona integeritas pada Kemenag Sijunjung tersebut, dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala KPPN Sijunjung. Ibu Hafnizar menyampaikan bahwa KPPN Sijunjung pada tahun 2019 telah mendapatkan predikat WBK, namun tidak berbangga hati tidak lupa terhadap capaiannya. Oleh karena itu sejak ditetapkan sebagai salah satu kantor berpredikat WBK, diperlukan komitmen yang kuat setiap pegawai selain memenuhi dokumen pengungkit. Selain itu juga disampaikan bahwa inovasi yang dibuat tidak selalu dalam bentuk aplikasi namun juga bisa non aplikasi, apalagi mengandung muatan kearifan lokal.
Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan teknis pengungkit dan komponen dalam pembangunan ZI. Diuraikan juga komposisi proporsi untuk masing-masing pengungkit dan komponen. Kebermanfaatan dari masing-masing pengungkit terhadap kepuasan layanan yang diterima stakeholder menjadi nilai tambah. Selain itu, penekanan pada dua faktor utama yang saling berkaitan yaitu pelayanan dan integritas. Pada intinya kedua faktor itu menjadi peranan penting dalam pengembangan inovasi yang dikembangkan oleh Kemenag Sijunjung. dalam acara dengan tema Ngobras Jo Dunsanak yang menjadi salah satu inovasi KPPN Sijunjung, dikemas santai dan informal, sehingga diharapkan terbangunnya diskusi yang produktif dan proaktif untuk dapat mencapai solusi guna meraih prestasi (editor).
