SUKABUMI – Pandemi Covid-19 hingga saat ini masih terus menghantui. Seakan belum ingin hengkang dari muka bumi, berbagai macam varian pun terus bermunculan. Saat ini yang dihadapi adalah varian omicron yang penularannya begitu cepat. Pemerintah pun telah melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebarannya melalui kebijakan pembatasan, yaitu melalui Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Kita dihadapkan pada masa yang penuh dengan tantangan berat. Pandemi Covid-19 memberikan efek domino dalam berbagai bidang, baik sosial, budaya, maupun ekonomi.. Di sektor konsumsi rumah tangga terjadi ancaman kehilangan pendapatan masyarakat karena selama pemberlakuan PPKM sulit bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup. Ancaman pengangguran dan kemiskinan pun diprediksi akan meningkat. Kegiatan usaha menurun, yang berdampak kepada ancaman kebangkrutan yang pada akhirnya berdampak pula kepada meningkatnya pengangguran.
Para siswa dan mahasiswa pun tidak dapat mengikuti proses pembelajaran dengan maksimal karena kegiatan belajar mengajar dilaksanakan melalui daring. Kebutuhan akan kuota internet meningkat. Pun demikian dengan kebutuhan perangkat gawai guna mengakses proses pembelajaran secara daring. Sementara pendapatan masyarakat tidak sanggup untuk memenuhi kebutuhan tersebut karena terbatasnya aktivitas ekonomi.
Sebagai seorang ASN, tentunya harus patut bersyukur karena penghasilan masih terus diterima tanpa ada ancaman pemotongan gaji ataupun pemberhentian. Keberadaan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sukabumi di tengah kota, perlu pula memberikan dampak sosial kepada masyarakat sekitar. Bukan hanya pemberian layanan kepada publik. Sehingga keberadaan kantor tidak bersifat eksklusif, tetapi berbaur dengan masyarakat sekitar dan memberi manfaat sosial.
Untuk maksud tersebut, maka pada Rabu (10/03/2022), KPPN Sukabumi mengadakan kegiatan pemberian santunan kepada 15 anak yatim/piatu yang berada di sekitar kantor. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai rangkaian Perbendaharaan Harmonis dalam rangka memperingati Hari Bakti Perbendaharaan ke-18.
“Eksistensi suatu kantor pemerintahan di masyarakat hendaknya tidak bersifat eksklusif, bisa berbaur dan memberikan pula manfaat sosial kepada masyarakat,” ujar Plt. Kepala KPPN Sukabumi saat memberikan sambutan.
“Pemberian santunan ini merupakan bentuk kepedulian para pegawai KPPN Sukabumi kepada masyarakat sekitar, terutama anak yatim/piatu yang sangat membutuhkan, agar tetap bisa melanjutkan pendidikan sehingga dapat menggapai impian sebagaimana anak-anak lainnya yang memiliki orang tua. Ditambah lagi di masa pandemi, dimana banyak keterbatasan dan kesulitan,” jelas pria asli Sukabumi ini.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut, Ketua RW 05, Jalil Effendi terharu atas niat baik para pegawai KPPN Sukabumi. Ia mendoakan, agar niat baik para pegawai KPPN Sukabumi ini dibalas oleh Allah SWT dan membuat rezeki para pegawai KPPN Sukabumi tidak buntu, terus mengalir bagaikan air sehingga terus memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. (Rmt/Nov)