SUKABUMI - Pemerintah sangat menaruh perhatian terhadap perkembangan UMKM. Berbagai program pun digulirkan dengan beraneka kebijakan ataupun kegiatan yang diharapkan membawa dampak positif kepada kemajuan UMKM. KPPN Sukabumi sebagai instansi vertikal Kementerian Keuangan memiliki potensi untuk dapat menggerakkan berbagai instansi terkait untuk memajukan UMKM. Melalui kerja sama dengan perbankan, pemerintah daerah hingga perguruan tinggi dapat dilakukan kegiatan yang dapat menaikkan pamor UMKM Kota Sukabumi menjadi lebih tersohor.
Sebagai wujud dukungan dalam upaya pemberdayaan UMKM, pada Kamis (24/11/2022) KPPN Sukabumi menggelar kegiatan bazar bagi para pelaku UMKM wilayah Kota Sukabumi. Kegiatan diawali dengan sosialisasi perpajakan bagi bendahara satker dan pelaku UMKM serta asistensi pembayaran digital. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di aula, sedangkan bazar dilaksanakan di halaman parkir KPPN Sukabumi. Terdapat 15 pelaku UMKM yang hadir meramaikan bazar dengan berbagai produk andalan masing-masing.
Melalui tema “Bangkitkan UMKM Pasca Pandemi, Mari Kenali, Cintai, dan Gunakan Produk Sukabumi” KPPN Sukabumi berharap momen ini dapat turut memberi kontribusi bagi kemajuan UMKM di Sukabumi. Masyarakat dapat mengenali produk-produk Sukabumi. Setelah kenal maka akan timbul cinta dan pada akhirmya ingin memiliki produk tersebut.
Adapun produk yang ditawarkan seperti sembako, buah-buahan, cemilan khas Sukabumi seperti mochi, gula aren, cemilan-cemilan yang populer seperti cilok pun tersedia. Bahkan ada pula peserta bazar yang menjual pakaian, alat-alat dapur yang terbuat dari kayu, kasur busa hingga kaligrafi.
Tentunya hal ini cukup menggembirakan mengingat bazar ini merupakan kegiatan perdana bagi KPPN Sukabumi. Bahkan beberapa peserta bazar berharap kegiatan ini dapat dilanjutkan di tahun depan dengan durasi waktu lebih dari satu hari. Ada pula usulan agar kegiatan bazar ini dilaksanakan di tanggal-tanggal muda agar lebih menarik minat masyarakat untuk berbelanja.
Melalui kegiatan bazar dan pemberian edukasi terkait perpajakan dan digitalisasi pembayaran, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan dan kemajuan UMKM khususnya di Kota Sukabumi. (Rmt/Nov)
