Perubahan yang terus terjadi, transformasi ekonomi, dan keberagaman antardaerah merupakan hal-hal yang dapat menimbulkan dinamika dalam pengelolaan keuangan negara. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) harus tetap menjadi instrumen yang diandalkan ketika terjadi guncangan maupun disrupsi. Kementerian Keuangan sebagai institusi pengelolaan keuangan negara perlu selalu menjadi institusi yang dapat diandalkan, termasuk dalam masa transisi pemerintahan. Hal ini disampaikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati ketika memberikan arahan kepada Kemenkeu Satu Provinsi Banten di Aula Lantai 4 Kanwil Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Banten, Kota Serang, Kamis (08/08).
“Ini merupakan forum bagi kita untuk terus menjaga kerja bersama dan kerja sama. APBN termasuk yang ditransfer ke daerah adalah instrumen yang luar biasa penting untuk mencapai cita-cita bernegara. Oleh karena itu, keuangan negara apa pun bidangnya, baik penerimaan, belanja, pembiayaan, kekayaan negara, semuanya harus kita kelola dengan baik,” sebut Menkeu dalam kegiatan yang juga disiarkan secara daring untuk para pegawai di lingkup kantor vertikal Kemenkeu Provinsi Banten yaitu Kanwil DJKN Banten, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Banten, Kanwil Ditjen Pajak Provinsi Banten, Kanwil Ditjen Bea Cukai Banten, dan kantor-kantor layanannya ini. Sejumlah pimpinan Kementerian Keuangan seperti Wakil Menkeu I Suahasil Nazara, Sekjen Kemenkeu Heru Pambudi, Dirjen Perbendaharaan Astera Primanto Bhakti, dan Dirjen Kekayaan Negara Rionald Silaban turut hadir.
Instrumen keuangan negara harus mampu mengantisipasi guncangan dan perubahan melalui analisis terhadap data yang sudah dimiliki. Pemahaman dan antisipasi akan membuat mendorong terwujudnya desain keuangan negara yang baik untuk mengurangi dampak negatif dari guncangan tersebut.
“The only choice adalah teamwork. Apa pun tugas Anda, itu adalah bagian dari operasi keuangan negara yang sangat diandalkan oleh republik ini untuk mengurangi kemiskinan, menciptakan kesempatan kerja, dan mendorong dunia usaha bisa berjalan dengan baik sehingga ekonomi tumbuh dan masyarakat dapat mencapai kesejahteraan. Untuk mencapainya diperlukan jajaran Kementerian Keuangan yang terampil, punya integritas, profesional, dan kompeten. Kita harus keep moving, terus memperbaiki diri dan kinerja,” tegas Menkeu. [LRN/DPP]