Press Release APBN dengan data per 30 Oktober 2023 dilaksanakan pada Bulan November 2023 oleh Kepala KPPN Kutacane, Bapak Deni Haryono. Adapun poin-poin penting dalam kegiatan Press Release tersebut adalah sebagai berikut:
a. Penerimaan Perpajakan s.d. periode 31 Oktober 2023 telah dicatat sebesar Rp68,52
M untuk daerah Aceh Tenggara dan Gayo Lues sehingga mengalami Pertumbuhan
sebesar (2,41%) dibandingkan 31 Oktober 2022 (66,91 M).
b. PNBP daerah Aceh Tenggara dan Gayo Lues sampai dengan Periode 31 Oktober
2023 sudah terealisasi sebesar Rp8.518.785.245 atau 237% dari total estimasi
Pendapatan yaitu Rp3.579.910.000.
c. Realisasi Pengeluaran Negara Kabupaten Aceh Tenggara dan Gayo Lues sampai
dengan periode 31 Oktober Tahun 2023 adalah sebesar Rp1.816.316.537.039 atau
sebesar 85,03% dari total Pagu Belanja sebesar Rp2.136.073.305.000.
d. Secara regional APBN di Aceh Tenggara dan Gayo Lues sampai dengan 31 Oktober
2023 dengan memperhitungkan seluruh penerimaan negara mengalami defisit
sebesar (Rp1.739.270.417.065).
e. Realisasi pengeluaran negara untuk wilayah Kabupaten Aceh Tenggara dan Gayo
Lues periode 31 Oktober 2023 terbesar disumbang dari realisasi belanja transfer ke
daerah sebesar Rp1.525.679.753.254 (83,99%) dari total realisasi sebesar
Rp1.816.316.537.039
f. Realisasi APBD Per 31 Oktober 2023 untuk Kab. Aceh Tenggara & Gayo Lues dimana
Pendapatan sebesar Rp1.641.413.202.835,88 dan Belanja sebesar
Rp1.459.353.658.338,00 sehingga mengalami Surplus sebesar
Rp182.059.544.497,88.
g. Penyaluran KUR dan UMI di wilayah Kab. Aceh Tenggara dan Gayo Lues s.d. periode
31 Oktober 2023 sebesar Rp175.848.000.000 kepada 2.380 debitur untuk KUR dan
Rp17.558.244.000 kepada 8.897 debitur untuk UMI.
h. Pertumbuhan Ekonomi Aceh Triwulan II 2023 (YoY) dengan migas tumbuh 4,37%,
sedangkan secara (Q to Q) sebesar 3,08%.
i. Pertumbuhan ekonomi 2022 untuk Kabupaten Aceh Tenggara (YoY) tumbuh sebesar
2,78%, sedangkan Kabupaten Gayo Lues (YoY) tumbuh 3,51%.
j. Bulan Oktober 2023 secara mtm wilayah Aceh mengalami inflasi sebesar 0,14%.
k. Neraca perdagangan Bulan September 2023 wilayah Aceh mencatatkan surplus
sebesar USD 23,59 Juta.
l. Indikator sosial wilayah Aceh seperti Tingkat Kemiskinan, Tingkat Pengangguran
Terbuka, dan Rasio Gini (YoY) mengalami penurunan dan untuk IPM baik di Propinsi
Aceh, Kabupaten Gayo Lues dan Aceh Tenggara menunjukkan tren kenaikan
dibandingkan tahun 2021.
Untuk Data Selengkapnya silahkan klik link dibawah ini:
Press Release APBN Data per 30 Oktober 2023
