Tobelo – Dalam rangka percepatan pelaksanaan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) akibat dampak Pandemi Covid-19, Kanwil DJPb Provinsi Maluku Utara melakukan monitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada bank penyalur lingkup Kabupaten Halmahera Utara. Monev dilakukan melalui pengisian kuesioner dan wawancara ke Bank Mandiri, Bank BNI dan Bank BRI. Monev dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
Kepala Seksi PPA II-B Kanwil DJPb Provinsi Maluku Utara, Avviz Elfarij, dalam kunjungannya ke Bank Mandiri, Bank BNI dan Bank BRI Kamis (24/9), menyampaikan bahwa pemerintah memberikan tambahan subsidi bunga/subsidi margin kepada debitur UMKM. “Program ini diharapkan akan membantu PEN melalui penguatan sektor UMKM” terangnya. Dirinya menambahkan bahwa subsidi bunga/subsidi margin secara sistem sudah otomatis diberikan kepada debitur yang memenuhi syarat. “Untuk memastikan apakah telah menerima tambahan subsidi bunga/subsidi margin, debitur KUR dapat mengakses situs jendelaumkm.id” tambahnya. “Pemberian tambahan subsidi bunga/subsidi margin secara otomatis oleh sistem, akan mempercepat pemberian subsidi dan menghindari pemberian subsidi yang salah sasaran” pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bank Mandiri Kantor Cabang Pembantu Tobelo, Halman, menyatakan bahwa Bank Mandiri telah menjalankan program tersebut dan tidak ditemukan permasalahan dalam pemberian subsidi bunga/subsidi margin kepada debitur. Namun dirinya menyebutkan masih ada beberapa debitur yang belum menerima subsidi bunga/subsidi margin belum memenuhi syarat. Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa penyaluran KUR di masa pandemi Covid-19 terkendala calon debitur KUR yang masih ragu untuk mengajukan pembiayaan KUR.
Hal lain diungkapkan oleh Iswan, Kepala Bank BNI Kantor Cabang Pembantu Tobelo. Iswan menyampaikan bahwa beberapa debitur KUR tidak bersedia menerima subsidi bunga/subsidi margin yang diberikan oleh pemerintah. “Para debitur KUR tersebut tidak bersedia menerima subsidi karena merasa usahanya tidak terdampak adanya pandemi Covid-19” imbuhnya. Dirinya menambahkan bahwa untuk percepatan pemulihan ekonomi, BNI KCP Tobelo melalukuan percepatan proses pembiayaan KUR kepada Debitur.
