- Tim Redaksi KPPN Pangkalpinang
- Berita
- Dilihat: 12
KPPN Pangkalpinang Salurkan THR Untuk ASN Kementerian/Lembaga di Wilayah Pulau Bangka
Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pangkalpinang telah salurkan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk aparatur negara dan penerima tunjangan serta THR keagamaan untuk pegawai Non-ASN instansi vertikal di Pulau Bangka.
Penyaluran THR mulai dilakukan tanggal 22 Maret 2024. Hingga Selasa 26 Maret 2024, THR 2024 yang telah dicairkan sebesar Rp52 milyar dengan perincian THR gaji PNS/TNI/POLRI sebesar Rp40,3 milyar, THR PPPK sebesar Rp1,7 milyar, dan THR Tunjangan Kinerja sebesar Rp10 milyar.
Di samping itu, THR juga diberikan kepada pegawai Non ASN dan telah dicairkan sebesar Rp4,5 milyar. Total THR yang diajukan sudah mencapai 91%. Jumlah penerima THR sampai dengan saat ini sebanyak 10.366 pegawai.
“Pemerintah memberikan THR Tahun 2024 kepada aparatur negara. Komponen THR tahun 2024 untuk aparatur negara berdasarkan PP Nomor 14 tahun 2024 dan PMK Nomor 15 tahun 2024 terdiri atas gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, tunjangan jabatan atau tunjangan umum, dan tunjangan kinerja sesuai pangkat, jabatan, peringkat jabatan, atau kelas jabatannya. Pada tahun 2024 komponen tunjangan kinerja yang dibayarkan sebesar 100%, berbeda dengan tahun sebelumnya yang hanya dibayarkan setengahnya atau 50%”, terang Rafael, Kepala KPPN Pangkalpinang, di ruang kerjanya, Rabu (27/3/2024).
Dalam rangka mempercepat penyaluran THR 2024 di wilayah Pulau Bangka, KPPN Pangkalpinang menambah jam layanan pada hari Jumat 22 Maret 2024 hingga Minggu 24 Maret 2024 . Layanan pada hari Jumat dibuka hingga pukul 23.59, dan pukul 08.00 sampai 12.00 pada Sabtu dan Minggu. Perpanjangan layanan tersebut disambut antusias oleh satuan kerja lingkup KPPN Pangkalpinang.
Menurut Rafael, penambahan jam layanan ini mampu mempercepat penyaluran THR kepada yang berhak sehingga bisa segera digunakan untuk keperluan menjelang Hari Raya tiba.
Pemberian THR 2024 ini diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian khususnya di wilayah Pulau Bangka.
“Saya berharap ini nanti akan bisa betul-betul mendorong dan memperbaiki perekonomian di wilayah Pulau Bangka melalui peningkatan daya beli dari ASN, TNI dan Polri,” pungkas Rafael.