Upaya pemerintah untuk mendorong pemulihan ekonomi akibat Covid-19 terus dilakukan. Salah satunya melalui program akselerasi vaksinasi, karena vaksinasi untuk melindungi kesehatan masyarakat merupakan salah satu kunci untuk mendukung bangkitnya perekonomian. Pemerintah memastikan agar jumlah vaksin yang tersedia bisa sesuai dengan target, sehingga kondisi pandemi dapat makin diatasi.
Realisasi Pengadaan Vaksin COVID-19 sampai dengan tanggal 24 September 2021 sebesar Rp 20,93 triliun atau 69,22% dari total DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) Rp 30,23 triliun. Untuk Realisasi data vaksinasi COVID-19 di Indonesia sampai dengan tanggal 24 September 2021 dapat dilihat pada gambar di atas yaitu Vaksinasi ke-1 sebanyak 84.863.899 orang, vaksinasi ke-2 sebanyak 41.708.141 orang, dan untuk vaksinasi ke-3 sebanyak 890.455 orang.
Selain pengadaan vaksin melalui PT Bio Farma (untuk vaksin Sinovac, Coronavac, Pfizer, dan Astra Zeneca), vaksin yang berasal dari hibah dilakukan kontrak untuk distribusi vaksin dengan PT Bio Farma.
Penerimaan hibah vaksin berasal dari beberapa negara, diantaranya:
- Covax Facility dengan 11 juta dosis vaksin Astra Zeneca
- Jepang dengan 2 juta dosis vaksin Astra Zeneca
- Belanda dengan 650 ribu dosis vaksin Astra Zeneca
- Inggris dengan 620 ribu dosis vaksin Astra Zeneca
- Australia dengan 1 juta dosis vaksin Astra Zeneca
- Prancis dengan 350 ribu dosis vaksin Astra Zeneca
- China dengan 10 juta dosis vaksin CoronaVac
Data: @ditpa_djpb @lawancovid19_id
