Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Watampone kembali menyelenggarakan Rapat Dialog Kinerja dan Risiko Organisasi (DKRO) untuk periode Juli 2025 secara daring melalui Microsoft Teams pada Kamis, 10 Juli 2025. Agenda strategis ini menjadi wadah penting dalam mengevaluasi capaian kinerja Kemenkeu Three dan upaya mitigasi risiko organisasi pada triwulan II tahun 2025.
Kepala KPPN Watampone, Rachmadi Wahyu Priyo Saptata, membuka rapat dengan penegasan bahwa komitmen terhadap agenda kedinasan, termasuk DKRO, sangat penting untuk memastikan kualitas kinerja dan perencanaan organisasi. Ia mengajak seluruh jajaran untuk terus menjaga integritas dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
Pemaparan utama disampaikan oleh Kepala Subbagian Umum selaku Mitra Manajer Kinerja Organisasi, Benny Eko Supriyanto. Ia membeberkan progres capaian kinerja Kemenkeu- Three, antara lain:
- Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) masih ditemukan realisasi yang belum sesuai Rencana Penarikan Dana (RPD) Halaman III DIPA.
- Kualitas Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara (LK BUN) perlu ditingkatkan, khususnya dalam kepatuhan satuan kerja terhadap tindak lanjut temuan dan to do list secara tepat waktu.
- Indeks Kepuasan Layanan terpengaruh oleh performa aplikasi SAKTI yang belum stabil.
- Efektivitas Financial Advisor terkendala oleh informasi dari satuan kerja yang sering kali belum lengkap.
- Indeks Digitalisasi Pengelolaan Keuangan masih menemui hambatan terkait banyaknya Kartu Kredit Pemerintah (KKP) yang kadaluarsa dan pergantian pejabat pemegang KKP.
Sementara itu, Kepala Seksi Verifikasi dan Akuntansi, Adhy Candra Kusuma Wardana, turut memaparkan hasil evaluasi mitigasi risiko organisasi. Salah satu risiko yang mendapat perhatian adalah potensi kebakaran gedung kantor. Sebagai tindak lanjut, KPPN Watampone telah melakukan perbaikan jaringan listrik serta mengganti Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang sudah kadaluarsa.
Forum DKRO ini kembali menegaskan komitmen KPPN Watampone dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat akuntabilitas kinerja institusi. Seluruh upaya diarahkan untuk memastikan keselarasan langkah organisasi dengan visi dan misi Kementerian Keuangan serta tuntutan zaman yang kian dinamis.
Kontributor: Tim Kehumasan KPPN Watampone
