Jakarta, djpb,kemenkeu.go.id,- Pengelolaan kinerja Badan Layanan Umum (BLU) bidang kesehatan saat ini tidak hanya berfokus pada bagaimana mengelola keuangannya supaya dapat meningkatkan fasilitas kesehatan dan tertib dalam mempertanggungjawabkan laporan keuangannya saja. Kemajuan pengelolaan BLU juga diharapkan dapat secara signifikan memberikan pelayanan kepada masyarakat sekaligus dapat menambah kontribusi PNBP. Hal tersebut disampaikan Inspektur Jenderal Kemenkeu Sumiyati pada acara Bimbingan Teknis Badan Layanan Umum(BLU) bidang kesehatan di Jakarta, Selasa (17/12).
“Saya berharap ke depan peran BLU dapat menghasilkan PNBP yang semakin baik dan kualitas spending nya juga semakin baik, bagaimana kita dapat membelanjakan uang yang ada secara efektif dan efisien,” ungkap Sumiyati.
Sumiyati menambahkan, bila semakin cepat dana yang dikelola BLU di belanjakan untuk pelayanan kesehatan, tidak menunggu akhir tahun, maka efek multiplier nya juga semakin cepat dirasakan oleh masyarakat. BLU sebagai vehicle program pemerintah sekaligus alat fiskal yang menunjang RPJMN.
“Harapan saya adalah pengelolaan BLU sesuai dengan impian saat merumuskan pasal-pasal dalam undang-undang keuangan negara, BLU mengelola keuangannya dengan prinsip value for money , penganggaran berbasis kinerja, pelayanan profesional dan sesuai standar pelayanan yang disepakati, mempertanggung jawabkan pengelolaan baik laporan keuangan maupun laporan kinerja sesuai yang telah ditetapkan dalam dokumen kinerja,” pesan Sumiyati.
Pada kesempatan yang sama Direktur PPK BLU Ditjen Perbendaharaan Ari Wahyuni mengungkapkan saat ini upaya meningkatkan pengelolaan BLU berfokus pada implementasi remunerasi dan optimalisasi aset BLU kesehatan, terutama pada saat penyusunan rencana strategis BLU.
“Perlu beberapa upaya dalam meningkatkan pengelolaan BLU yaitu melakukan implementasi remunerasi dan optimalisasi aset pada BLU kesehatan. Dana yang ada sebagai satuan kerja harus dikelola dengan baik dan optimal,” ujar Ari Wahyuni.
Dalam acara Bimbingan Teknis Pengelola Keuangan BLU ini Inspektur Jenderal Kemenkeu Sumiyati didampingi oleh Sekretaris Ditjen Perbendaharaan RM Wiwieng Handayaningsih dan Direktur PPK BLU Ari Wahyuni serta dihadiri oleh seluruh Pemimpin BLU bidang kesehatan di Indonesia. Pada kesempatan yang sama juga diselenggarakan sharing session Leadership and Entrepreneurship dengan Dahlan Iskan.[DK/Foto:TAP]
Oleh: Media Center Ditjen Perbendaharaan