Jakarta, djpb.kemenkeu.go.id-Kementerian Keuangan merupakan institusi yang memiliki peran sangat sentral bagi perekonomian Indonesia. Seluruh jajaran Kementerian Keuangan harus mampu berkontribusi sebaik-baiknya untuk menangani pandemi dan meringankan beban mereka yang terdampak, juga beradaptasi dengan perubahan yang mendadak serta mempercepat pemulihan ekonomi nasional dengan terus melanjutkan upaya reformasi struktural. Misalnya di bidang belanja negara, reformasi diwujudkan dengan belanja negara secara lebih baik (spending better) dan efektif.
“Dalam situasi ini kita akan terus memfokuskan bagaimana melindungi mereka yang sangat terdampak, bagaimana menguatkan mereka yang terus berjuang dan bagaimana memulihkan seluruh dunia usaha," ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam upacara peringatan Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) ke-74 yang dilakukan secara sangat sederhana di lapangan upacara kantor pusat Kementerian Keuangan dan diikuti oleh seluruh pegawai secara daring, Sabtu (31/10).
Peringatan HORI ke-74 tahun ini mengangkat tema “Peduli, Responsif, Adaptasi atasi Pandemi, Bangkitkan Ekonomi” yang relevan dengan suasana yang sedang dihadapi saat ini. Hari Oeang merupakan peringatan terbitnya Oeang Republik Indonesia (ORI) 74 tahun yang lalu pada tanggal 30 Oktober 1946, yg selanjutnya menjadi hari penting khususnya bagi jajaran Kemenkeu.
Sebagai puncak acara peringatan HORI ke-74 selepas upacara dilanjutkan dengan acara virtual family gathering s Kemenkeu secara daring. Acara diisi dengan berbagai kegiatan mulai dari lelang barang UMKM dan preloved jajaran pimpinan Kemenkeu pada portal lelang Indonesia, pertunjukan kesenian, sampai pemberian sejumlah penghargaan baik itu pemenang sejumlah lomba, penghargaan Satya Lancana, pegawai berprestasi, pegawai teladan dan pegawai inspiratif pada masa Covid-19 di lingkungan Kemenkeu, dan juga penghargaan kepada unit kerja terbaik.
Di HORI ke 74 ini, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bali dan KPPN Ketapang menerima predikat sebagai Kantor Wilayah terbaik ke-3 dan Kantor Pelayanan terbaik lingkup Kemenkeu untuk tahun ini. Selain itu, kantor pusat DJPb, Kanwil DJPb Prov Jabar dan Kanwil DJPb Prov. Kaltim berturut-turut pula meraih predikat optimalisasi barang milik negara (BMN) terbaik, ketertiban pengelolaan BMN terbaik, dan peringkat 2 best overall dalam Kompetisi Pengelolaan BMN di lingkungan Kemenkeu.
Foto 2-3: dokumentasi Biro KLI
![]() |
![]() |
![]() |
z