Pada hari kamis, 29 November 2018 Rapat Koordinasi tingkat Wilayah (Rakorwil) Semester II Tahun 2018 lingkup Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua diselenggarakan. Rakorwil ini diadakan di salah satu kota yang menjadi ikon perbatasan bagian timur Indonesia, Merauke. Kegiatan ini diikuti oleh bebrapa pegawai Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua serta seluruh Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) lingkup Provinsi Papua. Tema yang diangkat dalam Rakorwil kali ini adalah “Tingkatkan Sinergi Guna Menggapai Prestaasi menuju Layanan yang Berkualitas Dunia.”
Rapat Koordinasi tingkat Wilayah (Rakorwil) Semester II Tahun 2018 lingkup Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua ini dibuka dengan pidato dari Kepala Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua, Bapak Agung Yulianta. Bagi Bapak Agung Yulianta hal ini merupakan momen spesial mengingat pelantikan beliau yang baru beberapa hari lalu. Acara Berikutnya dilanjutkan pembahasan mengenai perbaikan nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) di tahun 2019. Pembahasan kedua yaitu mengenai DAK fisik dan Dana Desa di daerah papua yang di paparkan oleh masing-masing Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara yang hadir di acara tersebut sesuai tantangan yang dihadapi di tiap daerah. Pada akhir acara disampaikan pemaparan tentang Pelaksanaan SMM ISO 9001:2015, Norma Waktu Penyelesaian SP2D pada KPPN Lingkup Provinsi Papua, dan Seputar Manajemen Risiko.
Acara Rakorwil Semester II Tahun 2018 lingkup Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua ditutup dengan Penyerahan sertifikat ISO 9001:2015 dan penyerahan penghargaan atas partisipasi KPPN lingkup Provinsi Papua terhadap nilai IKPA Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua oleh Bapak Agung Yulianta.
Hasil dari Rakorwil Semester II Tahun 2018 lingkup Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Papua sebagai berikut:
- Peningkatan nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran untuk tahun 2019;
- Kelancaran pelaksanaan DAK fisik dan Dana Desa pada tiap daerah;
- Pemenuhan dokumen pendukung ISO 9001:2015 pada tiap kantor;
- Ketepatan waktu penyampaian SP2D yang dapat diwujudkan; dan
- Pelaksanaan Manajemen Risiko.