Ditjen Perbendaharaan selalu berupaya untuk membentuk organisasi yang tidak hanya berprestasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya,
namun juga mampu mendokumentasikan dan menginformasikan kegiatan-kegiatannya kepada masyarakat melalui berbagai sarana baik cetak maupun elektronik. Dengan demikian manfaat atas kinerja tidak hanya dirasakan oleh insan Perbendaharaan namun juga oleh para pemangku kepentingan dan masyarakat luas. Untuk itu, sebagai bagian dari program hari bhakti perbendaharaan, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Magelang menyelenggarakan kegiatan “Perbendaharaan Menyapa” yang dikemas dengan konsep “Treasury Goes to Campus” yaitu melakukan sosialisasi kepada para mahasiswa/i Universitas Tidar mengenai tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Perbendaharaan dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) dalam menjalankan sebagian tugas Kementerian Keuangan. Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama dengan pihak Civitas Academica Universitas Tidar Magelang pada hari Kamis tanggal 11 Januari 2018 mulai pukul 10.00 sampai dengan 11.45 WIB dengan tema “Peran Perbendaharaan dalam Pengelolaan Keuangan Negara dan Pembangunan”.
Treasury Goes To Campus 2018 ini dikomandani langsung oleh Kepala KPPN Magelang, Imam Subagyo, didampingi oleh Kasi MSKI Murtadlo serta Sulastri dan Sudiro, dihadiri oleh kurang lebih 50 mahasiswa/i yang merupakan perwakilan mahasiswa dari berbagai fakultas dan beberapa pegawai Universitas Tidar.
Acara dibuka secara resmi oleh Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Tidar, Bapak Drs. Bambang Kuncoro, M.Si. Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada KPPN Magelang yang telah berinisiatif melaksanakan kegiatan ini, karena hal ini merupakan yang pertama, ada instansi pemerintah yang berkunjung untuk melaksanakan sosialisasi mengenai tugas dan fungsinya kepada para mahasiswa Universitas Tidar. Beliau juga mengharapkan agar mahasiswa dapat menyerap dan memahami materi yang disampaikan mengenai tugas dan fungsi KPPN dalam pengelolaan APBN.
Sementara itu, Imam Subagyo dalam sambutannya mengatakan bahwa tugas mahasiswa selain belajar di kampus diharapkan para mahasiswa juga dapat melakukan pengawasan dan mengkritisi pelaksanaan APBN terutama penyaluran Dana Desa yang alokasinya dari tahun ke tahun selalu meningkat. Dana Desa dialokasikan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan daya beli masyarakat, dan menciptakan lapangan kerja di desa, oleh karena itu masyarakat di desa harus berperan dan ikut mengawasi penyalurannya. Beliau juga mengatakan bahwa saat ini penerapan teknoligi informasi sangat diperlukan dalam segala bidang. Dalam pengelolaan Perbendaharaan Negara telah diterapkan SPAN (Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara) yaitu sistem aplikasi yang ada di lingkungan Kemenkeu untuk mendukung otomatisasi sistem dari pengguna anggaran yang ada di setiap Kementerian Negara/Lembaga dengan konsep database yang terintegrasi dengan otomatisasi proses bisnis untuk meminimalisir kesalahan input manual.
Pada inti acara sosialisasi, Sulastri sebagai narasumber pertama menyampaikan mengenai Struktur Organisasi Kementerian Keuangan, Struktur Organisasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Tugas dan Fungsi Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Tugas dan Fungsi Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara, Pelaksanaan APBN Tahun 2018, dan Pencegahan Korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perbendaharaan. Di akhir acara Sudiro sebagai narasumber kedua menyampaikan implementasi Nilai-nilai Kementerian Keuangan dengan melakukan simulasi kepada seluruh peserta yang hadir.
Para peserta sendiri tampak antusias dengan keterangan dan penjelasan dari kedua narasumber. Beberapa pertanyaan dari mahasiswa dijawab secara tuntas dan jelas oleh kedua narasumber.
~Mrtdo~