Focus Group Discussion – Budaya Kemenkeu, NIK sebagai NPWP, dan Layanan Bea Cukai Terintegrasi melalui CEISA 4.0
Jumat, 9 Desember 2022 dilaksanakan FGD dengan materi Budaya Kemenkeu, NIK sebagai NPWP, dan Layanan Bea Cukai Terintegrasi melalui CEISA 4.0. Ketiga materi menarik disampaikan oleh Bapak Mokhamad Nurul Hidayatulloh selaku Kepala KPPN Pontianak.
Ada yang berbeda pada FGD kali ini, yaitu penggunaan aplikasi Microsoft Teams oleh seluruh pegawai KPPN Pontianak. Dengan Ms. Teams seluruh kegiatan dapat direncanakan dan dilaksanakan melalui 1 aplikasi saja.
Visi Kementerian Keuangan yaitu menjadi Pengelola Keuangan Negara untuk Mewujudkan Perekonomian Indonesia yang Produktif, Kompetitif, Inklusif, dan Berkeadilan untuk Mendukung Visi dan Misi Presiden dan Wakil Presiden: "Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong” Misi Kementerian Keuangan yaitu: Menerapkan kebijakan fiskal yang responsif dan berkelanjutan, Mencapai tingkat pendapatan negara yang tinggi melalui pelayanan prima serta pengawasan dan penegakan hukum yang efektif, Memastikan belanja negara yang berkeadilan, efektif, efisien, dan produktif, Mengelola neraca keuangan pusat yang inovatif dengan risiko minimum, Mengembangkan proses bisnis inti berbasis digital dan pengelolaan SDMyang adaptifsesuai kemajuan teknologi.
Transformasi cara kerja kemenkeu (Work, Workplace, Workforce), Meskipun masih banyak ketidakpastian, Kemenkeu harus dapat mempersiapkan enabler dan ekosistem bekerja masa depan yang tepat, dibarengi dengan piloting hybrid working dan pembentukan berbagai squad teams untuk meningkatkan kolaborasi dan agility, Budaya bagian dari enabler yang harus dibangun oleh Kemenkeu. Dalam IS Kemenkeu 2022, budaya kerja Kemenkeu didorong untuk lebih kolaboratif dan selaras dengan penguatan branding Kemenkeu Satu. Materi selanjutnya yaitu Penerapan NPWP 16 Digit dan NITKU, Validasi NPWP dan KSWP. Ruang Lingkup Aktivitas Strategis yaitu Implementasi NPWP 16 Digit dan NITKU amanat UU HPP dan PMK-112/2022, Validasi NPWP Sesuai Perpres Nomor 83 Tahun 2021, Perluasan KSWP bagi Entitas Selain Instansi Pemerintah Penyelenggaran Layanan Publik. Isu kualitas data yang diterima dari ILAP selama ini akan bisa dimitigasi dengan memastikan implementasi validasi NPWP/NIK dan perluasan KSWP dapat terealisasikan.
Materi yang terakhir CEISA 4.0, mewujudkan pelayanan publik yang modern dan Inklusif melalui NLE (National Logistics Ecosystem). Inovasi CEISA 4.0 menyatukan aplikasi, menyatukan database dan mapping WCO Data Model. Dengan API Collaboration melalui ekosistem logistik, CEISA menjadi orchestrator platform yang memungkinkan komunitas logistic untuk berinovasi dengan menambah peluang bisnis dengan menciptakan produk dan layanan baru serta membentuk sebuah ekosistem digital. Kontribusi CEISA 4.0 dalam penerimaan negara yaitu dengan aktivitas transaksi: 40K+ User aktif per hari 350K+ Dokumen per hari Mendukung optimalisasi penerimaan Pada program Join Probis dan TI dengan Potensi : 6,73 Triliun.
Dalam fasilitas perdagangan CEISA berperan dalam memberikan fasilitasi perdagangan dan industri melalui layanan: TPB, KB, KITE (Kemudahan Impor Tujuan Ekspor), NLE (National Logistics Ecosystem) -- > ketahanan nasional, Mendukung kolaborasi Pelayanan KEK Dashboard Komoditas Kontribusi Devisa Ekspor KB & KITE terhadap Devisa Ekspor Nasional adalah 40,41%. Dalam pengawasan yaitu Mengoptimalkan kegiatan pengawasan dengan pemanfaatan teknologi, CEISA search, Profiling, Smart targeting, Passenger Risk Management, e-seal, Computer Vision (Face recognition, image recognition).
Untuk optimasi berkelanjutan kemampuan fraud detection dan hit rate. Mengoptimalkan kegiatan operasional CEISA juga mengakomodir layanan: HRM System Team Collaboration, Office Automation, Digital Workspace, Customer Portal Electronic Submission (Internet Based) Customer Service, Real Time Clearance Response, Mobile Apps.
FGD dilanjutkan dengan arahan Kepala KPPN Pontianak, Kepala Kantor KPPN Pontianak mengingatkan para pegawai untuk melaksanakan kewajibannya dengan baik dan bersinergi dalam bekerja. Taklupa Kepala Kantor memberikan semangat kepada pegawai untuk meningkatkan kinerjanya. Kepala KPPN Pontianak juga mengingatkan para pegawai untuk mendukung penuh keberlanjutan WBK/WBBM.