Dalam rangka menghadapi permasalahan-permasalahan penyusunan Laporan Keuangan Tahun 2022 yang timbul di beberapa satuan kerja, Kanwil DJPb Provinsi Gorontalo mengadakan pembinaan secara langsung dengan mengunjungi beberapa satuan kerja. Satuan kerja tersebut yaitu POLDA Gorontalo, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Gorontalo, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gorontalo, KPU Provinsi Gorontalo, serta Kanwil Kementerian Agama Provinsi Gorontalo.
Kanwil DJPb Provinsi Gorontalo menggandeng Tim KPPN Gorontalo menyelenggarakan pembinaan on the spot tersebut pada tanggal 28 November s.d. 29 November 2022. Kegiatan tersebut merupakan bentuk tindak lanjut dari dikeluarkannya Surat Perdirjen Perbendaharaan Nomor S-45/PB/PB.6/2022 tentang Penjelasan dan Tindak Lanjut atas Akun dengan Uraian NULL dalam Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga (LKKL) Triwulan III Tahun 2022.
Alif Fahrudin selaku Kepala Seksi Pembinaan Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat (PSAPP) Kanwil DJPb Provinsi Gorontalo menyebutkan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk upaya penyelesaian dan pencarian solusi dari masalah yang muncul pada Laporan Keuangan satker terkait. Kegiatan pembinaan dilakukan guna menghasilkan Laporan Keuangan yang akuntabel dan berkualitas baik di tingkat UAKPA maupun tingkat UAPPA-Wilayah.
Dalam pelaksanaan kegiatan, beberapa permasalahan yang dibahas yaitu berkenaan dengan tindak lanjut penyelesaian akun uraian NULL yang terdapat pada Laporan Keuangan satker, munculnya saldo tidak normal pada aplikasi MonSAKTI, ketidaksesuaian akun BMN, dan munculnya kendala perekaman transfer keluar dan transfer masuk yang menimbulkan selisih TKTM. Dari hasil pelaksanaan kegiatan tersebut, dapat dilaporkan bahwa secara umum pelaksanaan pendampingan dan pembinaan pada satker terkait berjalan cukup baik. Beberapa hal yang perlu mendapat penyelesaian/perbaikan telah diberikan saran dan tindak lanjut.
Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat lebih mempererat kerja sama antara Kanwil DJPb Provinsi Gorontalo dengan UAKPA maupun UAPPA-Wilayah Provinsi Gorontalo. Dengan dilakukannya pendampingan dan pembinaan yang berkesinambungan, diharapkan dapat lebih memastikan bahwa langkah-langkah yang ditempuh oleh satuan kerja telah berjalan dengan baik sehingga dapat menghasilkan output yang berkualitas pula.