Gedung Keuangan Negara (GKN) Manokwari LT. II, Jl. Brigjen Marinir (purn) Abraham O. Atururi

Berita

Seputar Kanwil DJPb

Rapat Koordinasi Peningkatan Kinerja Serta Kemandirian BLU dan BLUD Lingkup Provinsi Papua Barat

     Hari Selasa, tanggal 15 Juni 2021 bertempat di ruang rapat teluk Triton Kanwil DJPb provinsi Papua Barat telah diadakan rapat Koordinasi Peningkatan Kinerja Serta Kemandirian BLU dan BLUD Lingkup Provinsi Papua Barat dengan tema "Meningkatkan Potensi Kinerja BLU dan BLUD".

Rapat koordinasi dibuat secara hybrid (daring dan tatap muka) dengan mengundang Satker BLU dan BLUD Lingkup Provinsi Papua Barat serta Satker-Satker yang memiliki potensi besar untuk menjadi Satker BLU/BLUD di wilayah Papua Barat. Pertemuan ini bertujuan untuk menjadi wadah bagi para Satker BLU, BLUD, serta calon Satker BLU/BLUD dalam berdiskusi mencari informasi terkait kinerja badan layanan umum guna memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh masing-masing Satker. Selain itu, diharapkan satker BLU/BLUD dan satker potensi BLU/BLUD memperbarui dan menambah pengetahuan terkait kebijakan pengelolaan BLU untuk meningkatkan kinerja operasional ditengah-tengah tantangan pandemic COVID-19 sehingga satker BLU/BLUD tetap memiliki jati diri kemandirian dan layanan operasional yang tetap prima.

    Pada kesempatan tersebut pada saat membuka acara Kepala Kanwil DJPb provinsi Papua Barat, Bapak Moch. Ali Hanafiah menyampaikan bahwa Pada masa pandemi Badan Layanan Umum (BLU) mencatatkan pertumbuhan signifikan. Pada tahun 2020 lalu pendapatan dari BLU mencapai Rp 69,6 triliun. Jumlah tersebut melampaui target yang sebesar Rp 50 triliun. Artinya penerimaan dari BLU melebihi target yakni mencapai 39 persen dari target yang ditentukan atau capaiannya 139 persen lebih dari target. Peningkatan penerimaan dari BLU tersebut didorong oleh sinergi dan kerja keras dari BLU teknis bersama dengan Kementerian/Lembaga (K/L) untuk menjalankan kebijakan pemerintah terutama kebijakan pelaksanaan anggaran pada masa pandemi. Selama masa pandemi, tentu peran unit-unit medis dan unit strategis layanan umum menjadi sangat penting, dan hampir sebagian besarnya berbentuk BLU baik yang dimiliki oleh pemerintah pusat yang disebut sebagai BLU atau yang dimiliki oleh pemerintah daerah disebut sebagai BLUD dituntut untuk mampu memberikan extra effort dan inovasi untuk penanganan Covid-19 atau secara operasional beradaptasi di masa pandemi. Satker dengan bentuk pengelolaan keuangan BLU juga didorong untuk mampu memberikan pengembangan layanan dengan pembiayaan alternatif, link and match dengan kebutuhan industri dan optimalisasi aset BLU.

     Untuk mengisi materi dan menggali informasi lebih dalam, Kanwil DJPb Provinsi Papua Barat menghadirkan narasumber secara daring yaitu Bapak Achmad Ngirfan dari Direktorat Pembinaan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum. Hal ini merupakan kesempatan yang sangat spesial karena kita yang hadir mendapat informasi langsung oleh Pembina BLU Pusat yang sangat memahami pengelolaan keuangan BLU baik secara substansi dan teknis. Khusus bagi satker yang memiliki potensi menjadi BLU/BLUD dapat memanfaatkan pertemuan dalam rakor ini, sebagai bahan evaluasi dan persiapan awal untuk melakukan langkah-langkah menjadi satker BLU. Materi yang disampaikan merupakan kebijakan pengelolaan BLU, hal terbaru adalah penilaian maturity rating BLU yang menjadi parameter tingkat kematangan pengelolaan keuangan BLU sehingga dapat dijadikan sebagai alat evaluasi dalam menilai kinerja BLU sebagai dasar pemberian reward bagi BLU yang berprestasi, dan juga punishment bagi BLU yang tidak mampu mengelola keuangan dengan baik.

     Disampaikan pula dalam materi terkait roadmap BLU Tahun 2021-2024 diantaranya mendorong peningkatan kinerja dari pengelolaan kas BLU, penguatan tata kelola dan modernisasi pengelolaan BLU terlebih dalam merespon adanya pandemi covid19 dalam bentuk penguatan keberpihakan pada pengguna layanan, menjaga kualitas dan kapasitas layanan, efisiensi belanja serta menjadikan sistem teknologi informasi sebagai inti dalam pelaksanaan layanan. Secara lebih spesifik dijabarkan dalam empat strategi diantaranya penguatan implementasi BLU Good Governance (BGG), IT based secara menyeluruh untuk mendukung proses bisnis dan layanan BLU, endowment fund untuk mendukung pendanaan Perguruan Tinggi Negeri BU berkualitas global serta sinergi dan kolaborasi BLU.
Pada akhir acara dilaksanakan diskusi dengan perwakilan peserta yang datang tatap muka (offline) maupun peserta jarak jauh melalui zoom meeting (daring), diantaranya peserta yang bertanya adalah dari Satker BLUD Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Kab. Manokwari, Universitas Negeri Papua (UNIPA), BLUD Kawasan Konservasi Perairan Raja Ampat dan Bandar Udara DEO Sorong. Pertanyaan yang diajukan adalah permasalahan terkait inovasi layanan dalam meningkatkan kinerja keuangan, permasalahan terkait persiapan dalam memenuhi syarat menjadi BLU, optimilasi idle cash BLU serta endowment fund untuk perguruan tinggi negeri.

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Kanwil DJPb Provinsi Papua Barat
Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Keuangan Negara (GKN) Manokwari LT. II, Jl. Brigjen Marinir (purn) Abraham O. Atururi. Komplek Perkantoran Gubernur Arfai, Manokwari, Papua Barat 98135
Telepon / Faksimile : 0986-2214130

IKUTI KAMI

 

 

 

       

 

 

 

 

            

Search