(Cilacap, 25 Oktober 2018) - Selama dua hari berturut-turut dari tanggal 24 s.d. 25 Oktober 2018 Para Penyusun Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga Lingkup KPPN Cilacap yang terpilih (24 satuan kerja) berkumpul di Aula KPPN Cilacap untuk mengikuti Workshop Akuntansi. Acara ini digagas oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah dengan mengirimkn narasumber workshop dari Bidang Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan (PAPK) Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah.
Kepala KPPN Cilacap, Joko Supriyanto dalam sambutan pembukaan menyampaikan bahwa kegiatan Workshop Akuntansi dapat dimanfaatkan sebagai forum komunikasi untuk memonitor dan mencari solusi bersama terhadap kendala dan permasalahan yang dihadapi satuan kerja dalam menyusun laporan keuangan. Harapannya adalah agar kualitas laporan keuangan satuan kerja semakin baik. Kepala KPPN Cilacap pada kesempatan ini juga mendorong satuan kerja untuk menyampaikan laporan bulanan dengan melakukan upload ADK pada aplikasi e-rekon&LK G2 dilakukan lebih awal dari jadwal close periode. Diharapkan selambat-lambatnya pada H-1 close periode rekon, seluruh satuan kerja lingkup KPPN Cilacap telah melakukan upload ADK rekonsiliasi. Hal ini untuk mengantisipasi apabila terdapat perbedaan data maka masih ada kesempatan untuk melakukan upload ADK perbaikan.
Narasumber kegiatan workshop dari Bidang PAPK, Juni Setyawati menyampaikan materi pertama mengenai Telaah dan Analisis Transaksi pada Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga antara lain membahas latar belakang telaah laporan keuangan dan panduan telaah melalui aplikasi e-rekon&LK G2. Para peserta workshop didorong agar memanfaatkan menu yang tersedia pada aplikasi e-rekon&LK G2 secara lebih optimal dalam menelah laporan keuangan.
Materi Telaah dan Analisis Transaksi pada Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga lanjutan disampaikan oleh Erna Kartikasari dari Bidang PAPK Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah. Menurutnya, selama ini para penyusun laporan keuangan telah dimanja dengan fasilitas aplikasi yang serba otomatisasi, akibatnya masih ditemui penyusun laporan keuangan yang kurang memahami alur proses akuntansi pada laporan keuangan yang disusunnya. Pada kesempatan ini, Erna Kartikasari mengajak para peserta workshop untuk mengenal lebih dekat dengan akuntansi agar dapat menelaah laporan sehingga dapat menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas dan akurat. Secara detail disampaikan alur akuntansi yang membentuk Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, Laporan Operasional (LO), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) serta transaksi-transaksi pada satuan kerja yang mempengaruhi perubahan laporan tersebut.
Acara workshop dirangkai dengan diskusi secara terbuka. Para peserta menyampaikan kendala dan permasalahan yang dihadapi dalam penyusun laporan keuangan. Melalui Workshop Akuntansi diharapkan para peserta dapat mengenal akuntansi lebih dekat agar dapat menelaah laporan keuangan dengan optimal untuk menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas dan akuntabel. (Tina - KPPN Cilacap)
