Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengunjungi KPPN Mataram pada Kamis (23/8/2018). Sosok yang akrab dipanggil Ani tersebut datang beserta rombongan sekitar pukul 17.00 WITA.
“Apa kabar? Tetap semangat ya, ” ujarnya sembari menjabat tangan para pejabat dan pegawai KPPN Mataram. Dalam kesempatan ini, Kepala KPPN Mataram Adnan Wimbyarto menyampaikan terima kasih atas dukungan orang nomor satu di Kementerian Keuangan tersebut agar tetap kuat dan terus semangat dalam menghadapi bencana alam yang belum kunjung berhenti.
Sebagaimana diketahui, Pulau Lombok diguncang gempa hebat berkali-kali yang merusak berbagai macam infrastruktur. Ribuan rumah hancur, bangunan tempat ibadah dan gedung perkantoran juga tak luput mengalami kerusakan.
“Teman-teman juga berhamburan keluar dari gedung ketika terjadi gempa susulan,” jelas Adnan Wimbyarto didampingi Direktur Jenderal Perbendaharaan, Marwanto Harjowiryono dan Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi NTB, Taukhid.
Meskipun gedung kantor KPPN Mataram terdampak cukup parah, Sri Mulyani menekankan agar layanan kepada para pemangku kepentingan tetap berjalan. Semua pegawai instansi vertikal agar terjamin pembayaran gajinya. “Assessment (kerusakan gedung) agar segera (dilakukan). Kita pikirkan (kondisi daruratnya),” imbuh Sri Mulyani.
Atas dasar alasan keamanan dan pelayanan, telah didirikan tempat layanan sementara berupa tenda berukuran besar. Patut disyukuri bahwa ditengah keterbatasan yang ada, semua Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) untuk gaji induk bulan September 2018 sudah tuntas 100%. Adapun penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa tahap selanjutnya masih perlu payung hukum yang memadai karena capaian output kegiatan di banyak wilayah mengalami kerusakan. Kita semua berharap bencana alam ini akan segera berakhir.
#LombokBangkit