Bertempat di Learning Center ZI KPPN Mataram, hari ini Senin 5 Mei 2025 telah dilaksanakan kegiatan Sharing Session Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM Bersama Inspektorat Kota Mataram. Dibuka dengan sambutan oleh Kepala KPPN Mataram, Bapak Eko Wahyu Budi Utomo yang menyampaikan tentang maksud pelaksanaan kegiatan di hari ini sebagai bentuk island of integrity yang dilaksanakan oleh KPPN Mataram terutama terhadap pemerintah daerah di lingkup wilayah bayar KPPN Mataram. Sebelumnya island of integrity yang telah dilaksanakan oleh KPPN Mataram lebih banyak dilakukan kepada satker pengelola APBN. Untuk itu melalui kegiatan pada hari ini, KPPN Mataram ingin mendapatkan lebih banyak insight dari pemda dalam pembangunan zona integritas di lingkungan Pemkot Mataram. Hal-hal apa saja yang telah dilaksanakan di Kota Mataram, sebagaimana yang diketahui Kota Mataram telah menjadi salah satu dari tiga kota di Indonesia yang dinilai sebagai Kota Percontohan Anti Korupsi oleh KPK RI.
Selanjutnya, sambutan dilakukan oleh Inspektur Daerah Kota Mataram, Ibu Baiq Nelly Kusumawati yang menyampaikan beberapa hal tentang pembangunan ZI di lingkungan Kota Mataram. Disampaikan bahwa di tahun 2024, terdapat 2 OPD yang mengikuti penilaian WBK oleh MenPANRB yaitu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Mataram dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Mataram. DPMPTSP mampu meraih predikat WBK sedangkan Dukcapil masih belum lolos sebagai unit kerja berpredikat WBK. Sementara itu untuk menjadi Kota Percontohan Anti Korupsi, Pemerintah Kota Mataram harus memenuhi beberapa persyaratan selain memenuhi penilaian dokumen pada 11 unsur penilaian yang harus dilakukan oleh Inspektorat Kota Mataram, yaitu terdapat OPD yang berpredikat WBK, mesti terdapat 5 PAKSI di 5 OPD, menjaga para pejabat eselon II ke atas hingga kepala daerah termasuk pejabat eksekutif dan legislatif tidak terkena operasi tangkap tangan (OTT). Beberapa hal yang dilakukan sebagai upaya memenuhi penilaian Kota Anti Korupsi termasuk pembangunan ZI antara lain:
- Melaksanakan coaching clinic bersama MenPANRB
- Mengikuti Bimtek Anti Korupsi
- Mengikutsertakan para pejabat dalam Bimtek Keluarga Berintegritas
- Melaksanakan Bimtek anti korupsi kepada dunia usaha, dan
- Memberikan Bimtek anti korupsi kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat.
KPPN Mataram memperoleh nilai tertinggi di provinsi Nusa Tenggara Barat dalam penerapan MCP oleh KPK dan penilaian SAKIP mendapatkan predikat BB.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi terkait pembangunan zona integritas bersama tim Irban 3 Inspektorat Kota Mataram dan tim pembangunan ZI KPPN Mataram.
Pada kesempatan ini juga disampaikan plakat penghargaan kepada Inspektur Kota Mataram oleh Kepala KPPN Mataram atas koordinasi dan kerjasamanya dalam pembangunan zona integritas menuju WBK/WBBM tahun 2025.