merupakan bentuk kegiatan untuk meningkatkan kapasitas tiap pegawai dalam hal berkinerja dan bekerja. Capacity building dapat berupa game atau materi bahkan dapat berupa keduanya sehingga diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas seseorang mengenai pengetahuan atau perlilaku dalam bekerja.
pada Ahad Tanggal 24 Juni 2018 pukul 14.00 s.d. 15.30 WIT berlokasi di CAFFEINATION Hasanuddin Timika, KPPN Timika mengadakan Capacity Building yang diikuti oleh seluruh pegawai, PPNPN, dan Dokter KPPN Timika.
Acara dimulai dengan pembukaan dari Kepala Subbagian Umum, M. Nur, yang mengharapkan dapat mengambil hikmah setiap acara dan menerapkan dalam berkehidupan sehari-hari baik di kantor maupun di masyarakat.
Kepala KPPN Timika, Tukima, dalam sambutannya menyampaikan maksud dan tujuan diadakannya kegiatan ini. Dengan mengumpamakan dumptruck sebagaimana gambar seragam yang dikenakan, demikianlah proses kerja KPPN. Membutuhkan tenaga yang kuat karena memang beban yang dipikul juga berat. Sebagai ujung tombak pelaksana APBN, pegawai KPPN dituntut untuk selalu siap sedia terutama dalam hal pelayanan kepada mitra kerja. Tukima mengajak kepada semua pegawai untuk mengikuti acara ini dengan serius tapi santai dan semoga dapat mengambil pelajaran setiap peran yang dioberikan oleh motivator.
Acara dilanjutkan dengan materi inti yaitu pemaparan motivasi dan game. Motivator kali bernama Lamganda Sihombing dan biasa dipanggil Ito Ganda. Dalam paparan awalnya, Ito menyampaikan pentingnya teamwork untuk mencapai suatu tujuan. Pekerjaan apa saja yang perlu dilakukan teamwork, bagaimana penugasannya, serta apa peran leader dalam teamwork diaplikasikan dalam suatu permainan yang masing-masing kelompok mempresentasikannya. Permainan “Ängin, hujan, badai, dan tsunami” serta tarian Amore menjadi hiburan yang membutuhkan konsentrasi. Sesi terakhir adalah dengan melakukan pujian terhadap semua teman secara tertulis dan tulisan akan kembali kepada yang bersangkutan. Inti dari permainan ini adalah bahwa bila kita mengenal lebih personal akan memudahkan hubungan profesional. 
Pada akhir acara, dilakukan foto bersama dan ramah tamah. Acara ini tidak semata permainan dan refreshing, tentunya diharapkan setiap peserta dapat mengambil makna yang tersirat atas setiap kegiatan yang telah dilakukan.
