Dalam upaya meningkatkan kesadaran terhadap ancaman siber, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Watampone mengadakan kegiatan Security Awareness Teknologi Informasi secara daring melalui Microsoft Teams pada Rabu, 12 Maret 2025 mulai pukul 14.00 – 15.00 WITA. Kegiatan ini menjadi bagian dari program Gugus Kendali Mutu (GKM) Pembinaan Pejabat Perbendaharaan, yang bertujuan membekali pegawai dengan pemahaman lebih dalam mengenai keamanan informasi.
Pada GKM ini menghadirkan Marcelinus Yovan Ardian sebagai narasumber. Dalam paparannya, Yovan mengulas berbagai ancaman siber yang semakin canggih, seperti phishing, spoofing, malware, dan social engineering. Ia menekankan bahwa serangan siber kerap memanfaatkan kelalaian manusia sebagai celah utama dalam sistem keamanan.
"Kita harus lebih waspada dalam mengenali email mencurigakan, menghindari tautan berbahaya, serta menggunakan kata sandi yang kuat dan unik," ujar Yovan. Ia juga menyoroti pentingnya menggunakan VPN saat mengakses jaringan publik dan lebih berhati-hati dalam berbagi informasi di media sosial.
Kepala Subbag Umum KPPN Watampone, Benny Eko Supriyanto, turut menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap prosedur keamanan siber. "Keamanan informasi bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga bagian dari upaya kolektif untuk menjaga integritas sistem keuangan negara," ungkapnya.
Dengan adanya GKM ini, diharapkan seluruh pegawai KPPN Watampone dapat lebih siap menghadapi ancaman siber dan menerapkan langkah-langkah perlindungan dalam aktivitas digital mereka.
Kontributor: Tim Humas KPPN Watampone