Kontributor: Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah
Semarang, 28 Januari 2019
HBP 2019 : Bertempat di Aula Gedung Keuangan Negara Semarang I, acara tasyakuran di Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jawa Tengah dihadiri oleh para tamu undangan dari mitra kerja terpilih, serta seluruh pejabat dan pegawai Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah. |
Semarang, Liputan djpb.kemenkeu.go.id/kanwil/jateng/id- Refleksi atau tasyakuran Hari Bakti Perbendaharaan merupakan puncak rangkaian kegiatan yang merupakan bentuk syukur atas hari jadi Ditjen Perbendaharaan. Pada peringatan ke-15 di tahun 2019 ini mengangkat tema “Tingkatkan Sinergi untuk Kemakmuran Negeri”. Bertempat di Aula Gedung Keuangan Negara Semarang I, acara tasyakuran di Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jawa Tengah dihadiri oleh para tamu undangan dari mitra kerja terpilih, serta seluruh pejabat dan pegawai Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah.
Hari lahir Ditjen Perbendaharaan yang jatuh pada tanggal 14 Januari ini, diperingati dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang relevan, salah satunya kegiatan refleksi atau tasyakuran dengan mengundang mitra kerja terpilih. Dalam acara tasyakuran yang digelar Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah pada 28 Januari 2019, tamu undangan diajak untuk melakukan refleksi atas kinerja DJPb. Tamu undangan disuguhi tayangan video kilas balik hari bakti perbendaharaan, sambutan Menteri Keuangan RI serta sambutan Direktur Jenderal Perbendaharaan. Usai tayangan video, Sulaimansyah, Kepala Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah menyampaikan perkembangan organisasi Ditjen Perbendaharaan, perkembangan visi dari tahun ke tahun, capaian kinerja di tahun 2018 serta harapan dan target di tahun 2019.
Sesi utama acara tasyakuran adalah diskusi kilas balik mengenai kinerja Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah, dipandu moderator Charisma Mayangsari. Kepala BPKAD Provinsi Jawa Tengah, Sumarno menyampaikan bahwa sinergi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan Kanwil DJPb Provinsi Jateng dan KPPN selaku unit vertikal Kanwil, sudah terjalin sangat baik, terutama dalam penyaluran dana DAK Fisik dan Dana Desa. Sumarno berharap ada sosialisasi pengaturan pencairan dana secara jelas dan mudah, serta penerbitan juknis yang lebih cepat. Bincang-bincang dengan stake holder berlangsung dengan hangat, santai namun tetap serius. Beberapa tamu turut menyampaikan testimoni antara lain Kombes Pol R. Bambang Ricky Sidonarto, Kepala Bidku Polda Jateng, serta Kolonel Inf. Legowo Jatmiko WR, Inspektur Kodam IV Diponegoro. Hadir pula perwakilan dari OJK Jawa Tengah, Bank Indonesia, Bank Mandiri, PT Taspen, dan beberapa mitra kerja terpilih. Tamu undangan menyampaikan apresiasi atas sinergi dan dukungan Kanwil DJPb Provinsi Jateng kepada semua satker mitra kerja, sehingga tugas yang berkaitan dengan pengelolaan APBN berjalan lancar.
Acara bincang-bincang disimpulkan oleh Akhmad Syakir Kurnia, Regional Economist pada Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan. Akhmad Syakir menyampaikan bahwa sinergi dengan DJPb sangat penting dalam rangka mengangkat isu-isu ekonomi di daerah untuk didiskusikan di tingkat Kementerian Keuangan. “APBN 2019 merupakan siklus tahunan sehingga diharapkan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan untuk penyaluran dana bagi masyarakat seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Usaha Mikro (UMi) dapat lebih dipertajam sehingga manfaatnya akan lebih nyata bagi masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jawa Tengah”, demikian closing statement yang disampaikan Akhmad Syakir.
Kanwil DJPb Provinsi Jateng bertekad akan selalu meningkatkan sinergi dengan semua pihak dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Selanjutnya masukan dari testimoni para tamu akan dijadikan sebagai refleksi untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja. Tasyakuran yang dimeriahkan penampilan paduan suara pegawai Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah ini ditutup dengan pemotongan tumpeng secara simbolis.