Jalan KS Tubun No. 36 Pontianak

Berita

Seputar Kanwil DJPb

Tingkatkan Ekonomi Rakyat melaui UMi

Bertempat di Hotel Jeruju, Jumat 5 April 2019 diadakan Sosialisasi Program Pembiayaan Ultra Mikro (UMI) yang dihadiri oleh dua ratusan  ibu-ibu se-kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak sebagai kelompok penerima Kredit Ultra Mikro (UMI). Terselenggaranya acara ini adalah berkat sinergi antara Pusat Investasi Pemerintah (PIP), PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalbar. Acara tersebut juga dihadiri oleh anggota Komisi XI DPR RI, Michael Jeno

 Pembiayaan Ultra Mikro (UMi) adalah kredit dengan pinjaman maksimal sebesar Rp10 juta yang diberikan dengan besaran yang berjenjang dengan bunga sekitar 1 persen per bulan. Pinjaman ini diberikan kepada mayarakat atau kelompok masyarakat di sektor usaha ultra mikro yang sebagian besar pelakunya adalah ibu-ibu rumah tangga.

            Antusiasme para penerima UMI terlihat ketika terjadi dialog dengan PIP dan PMN. Salah seorang di antara penerima pinjaman modal itu adalah Ibu rumah tangga yang menjual makanan, mengaku sangat terbantu dengan  UMi. Dengan adanya pinjaman UMI yang disaluran PMN, permodalan uasahanya menjadi terbantu dan pengembalianya sangat terjangkau hal ini mendorong kemajuan usahanya.

            Edward UP Nainggolan, Kakanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Kalbar menyampaikan bahwa Kanwil DJPb akan mengoptimalkan penyaluran UMI di wilayah Provinsi Kalbar melalui peran Kanwil DJPb dalam melakukan monitoring dan pembinaan penyaluran UMI. UMi merupakan program pemerintah untuk menjangkau usaha mikro, yang kesulitan mendapat modal dari perbankan. Dalam menjalankan program ini, pemerintah menunjuk tiga lembaga yang menyalurkan pembiayaan UMi, antara lain, PT Pegadaian, PT Bahana Artha Ventura, serta PT Permodalan Nasional Madani PNM). Selanjutnya Edward UP Nainggolan juga menekankan pentingnya pengembangan usaha ultra mikro bagi pertumbuhan perekonomian Kalbar, dimana terdapat 119 ribu UMKM di Kalbar yang harus diberdayakan dan pemerintah sudah hadir melalui pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan UMI. Kanwil Ditjen Perbendaharaan akan bersinerji dengan pemerintah daerah se-Kalbar untuk melaksanakan program UMI yang merupakan salah satu prioritas nasional.

            Sementara itu Direktur Pembiayaan dan Kerjasama, Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan Nur Hidayat, mengatakan hal penting dalam pengembangan usaha mikro adalah ketersediaan akses bagi pelaku usaha terhadap modal.  Kelebihan UMI adalah cepat dan pasti, yaitu pengurusan pengajuan pembiayaan cepat serta terdapat kepastian untuk mendapatkanya, selanjutnya Nurhidayat juga mengaharapkan para pelaku usaha ultra mikro di Kalbar semakin berkembang dan meningkat usahanya sehingga bisa naik kelas, disana untuk mendapatkan tambahan modal yang diatas 10 juta sudah disediakan oleh pemerintah melaui KUR.

 

Kontributor : Bambang Sri Prastyono

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1 Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402

 

 

IKUTI KAMI

 

PENGADUAN

 
   

 

Search